Seoul, Jumat 19 Desember 2025-VNNMedia- Presiden Korea Selatan (Korsel) Lee Jae Myung mengemukakan kemungkinan untuk memulangkan para tahanan di Korea Selatan yang tetap setia pada ideologi mereka kembali ke Korea Utara melalui jalur China
Langkah ini dipertimbangkan sebagai alternatif di tengah kebuntuan komunikasi dan tidak adanya respons dari pihak Pyongyang terhadap usulan pemulangan langsung
Dalam pengarahan kebijakan Kementerian Unifikasi pada hari Jumat (19/12), Lee menjelaskan bahwa meskipun pemulangan melalui Panmunjom adalah cara ideal, opsi transit melalui kota di China seperti Shenyang kini mulai dikaji
Menteri Unifikasi Chung Dong Young menambahkan bahwa tantangan terbesar saat ini bukanlah jalur teknis pemulangan, melainkan kesediaan Korea Utara untuk menerima kembali orang-orang tersebut
Menanggapi ketidakpastian sikap Korea Utara, Presiden Lee menyatakan bahwa risiko penolakan di perbatasan sepenuhnya menjadi tanggungan individu yang bersangkutan
Menurutnya, tugas pemerintah Korea Selatan adalah membuka jalan bagi mereka yang ingin pulang ke kampung halaman dan tidak menghalangi niat tersebut, terlepas dari bagaimana nasib mereka setelah meninggalkan wilayah Korea Selatan
Selain masalah pemulangan tahanan, Lee juga menyoroti isu kemanusiaan lainnya mengenai warga Korea Selatan yang diculik atau menjadi tawanan perang di Korea Utara
Ia menyayangkan sikap Pyongyang yang minim kerja sama bahkan saat dialog antar-Korea masih aktif. Dengan terputusnya saluran komunikasi saat ini, Lee mengakui bahwa ruang gerak pemerintah untuk menyelesaikan isu-isu tersebut menjadi sangat terbatas
sumber: The Korea Herald
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News
