
Jakarta, 2 April 2024 – VNNMedia – Produsen cat PT Avia Avian Tbk (AVIA) siap menuntaskan pembelian kembali saham atau buyback dengan nilai total mencapai Rp1 triliun hingga 2025.
Sejak aksi korporasi ini dimulai pada Desember 2023, perseroan telah merealisasikan dana 29-30 persen.
“Tiga bulan itu kita baru spending (dana untuk buyback) 29 persen, berarti kan masih ada sisa 70 persen yang harus standby duitnya,” kata Head of Investor Relations AVIA, Andreas Timothy Hadikrisno.
Andreas mengestimasi buyback saham akan tuntas pada tahun ini atau hingga semester pertama tahun depan.
Sejatinya proses buyback AVIA dimulai sejak mendapatkan restu investor melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPLSB ) pada tanggal 7 Desember 2023.
Sesuai jadwal, periode buyback masih akan terus berlanjut hingga 7 Juni 2025. Adapun jumlah maksimal saham yang dibeli kembali sebanyak 1,425 miliar lembar saham, atau sekitar 2,3% dari jumlah modal disetor dan ditempatkan.
“Bisa habis tahun ini (2024), bisa juga hingga pertengahan akhir 2025,” paparnya.
Baca juga berita : Intip Apa Saja Agenda Emiten Saham yang Akan Ramai Pasca Libur Paskah
Dalam keterangan sebelumnya, perseroan menilai harga saham AVIA saat ini masih belum mencerminkan nilai, kinerja, dan fundamental yang sebenarnya dari AVIA. Asumsi ini dibuat dengan mempertimbangkan posisi AVIA sebagai pemimpin pasar produk cat dekoratif.
“PER AVIA masih berada di bawah level 20x, lebih rendah jika dibandingkan dengan rata-rata PER industri sejenis di wilayah regional Asia yang mencapai kisaran 30x-50x,” terang Andreas.
Baca juga berita : IHSG Masih Diprediksi Mengalami Koreksi Ke Level 7,099 Ini Rekomendasi Saham dari MNC Sekuritas
Dengan membeli saham kembali, manajemen berharap bisa meningkatkan kepercayaan serta memberikan tingkat pengembalian yang baik kepada para pemegang saham.
Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News