Sacramento, 17 April 2025-VNNMedia- California bereaksi keras terhadap kebijakan tarif Trump yang telah menimbulkan gangguan pada perdagangan global
Gavin Newsom, Gubernur California, telah mengajukan gugatan hukum ke Mahkamah Agung terhadap pemerintahan Trump atas tarif impor yang berlaku saat ini, 10 persen untuk hampir semua negara dan 145 persen (timbal balik 125 persen, tarif fentanil 20 persen) kepada China
Dalam konferensi persnya bersama jaksa agung California, Rob Bonta, Newson mengatakan bahwa California terkena dampak secara tidak proporsional oleh tarif dan oleh karena itu ia akan melakukan perlawanan terhadap tarif tersebut
“Itulah pola pikir kami. Itulah sebabnya kami menegaskan diri kami atas nama 40 juta warga Amerika,” tegasnya
Gugatan Newsom tersebut, menjadi negara bagian yang pertama kali menentang tarif itu, mempertanyakan keabsahan keputusan Trump menggunakan UU kekuatan Ekonomi Darurat Internasional untuk memberlakukan tarif, dimana menurut Newsom UU tersebut tidak pernah digunakan untuk tarif semacam itu dan kewenangan tersebut berada di tangan konggres
“Jika Mahkamah Agung konsisten , maka gugatan ini pasti menang,” ujar Newsom
Washington pun bereaksi atas tindakan California. Melalui jubir gedung Putih, Kush Desai, mengatakan bahwa Gavin Newsom harusnya lebih berfokus pada masalah-masalah yang ada di negara bagian tersebut
“Alih-alih berfokus pada maraknya kejahatan, tunawisma dan mahalnya biaya hidup di California, Gavin Newsom malah menghabiskan waktunya untuk mencoba menghalangi upaya bersejarah presiden Trump dalam mengatasi keadaan darurat nasional berupa defisit perdagangan barang yang terus menerus di negara kita,” kata Desai
California tidak sendirian, diketahui beberapa kelompok usaha kecil dan hak-hak sipil juga telah mengajukan tuntutan serupa
sumber: BBC
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News
