Kementerian PKP Prioritaskan Renovasi Rumah untuk Tahun Anggaran 2026

Jakarta, Rabu 10 September 2025-VNNMedia- Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) mengungkap akan menggunakan sebagian besar alokasi anggaran sebesar Rp10,89 triliun pada Tahun Anggaran (TA) 2026, untuk mendukung program renovasi rumah

baca juga: Pendanaan Negara Sektor Perumahan Jauh dari Usulan Kebutuhan, Kementerian PKP: Bukan Masalah Baru!

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian PKP Didyk Choiroel mengatakan bahwa hal tersebut merupakan arahan dari Presiden Prabowo Subianto dan DPR RI, dimana lebih dari 80 persen anggaran akan digunakan untuk program renovasi rumah

“Sesuai arahan Bapak Presiden dan juga rekomendasi dari Komisi V DPR RI bahwa Rp8,9 triliun adalah untuk BSPS (Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya) dengan target 400 ribu unit atau 81,69 persen dari total anggaran Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman,” jelas Didyk usai Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi V DPR RI pada Selasa kemarin

Lebih lanjut Didyk menjelaskan bahwa program BSPS tersebut diperuntukkan untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di seluruh Indonesia, baik kawasan perkotaan, pedesaan hingga pesisir

Adapun target renovasi 400 ribu unit rumah terdiri atas 120 ribu unit untuk warga pesisir, 160 ribu unit untuk warga yang bermukim di kawasan pedesaaan, 120 ribu unit untuk kawasan perkotaan

“Bahwa target (BSPS) ini akan mendukung capaian target pembangunan dan renovasi 3 juta rumah sesuai dengan RPJMN (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional) 2025-2026,” pungkasnya

sumber: Bisnis.com

Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News