
JAKARTA, 9 APRIL 2025 – VNNMedia – Menjelang bulan Ramadan hingga setelah Idulfitri, tren tahunan ini kembali terulang: banyak pekerja profesional mulai aktif mencari pekerjaan baru. Sebagian besar setelah menerima Tunjangan Hari Raya (THR).
Hal ini bukan sekadar asumsi belaka. Data terbaru dari Jobstreet by SEEK menunjukkan adanya peningkatan aktivitas pencarian kerja di platform mereka sebesar 5,3% sepanjang 2024 dibandingkan tahun lalu.
Tren ini mencerminkan adanya keinginan yang semakin besar dari para profesional di Indonesia untuk beralih ke tempat kerja yang lebih sesuai dengan harapan mereka.
Menurut Jobstreet by SEEK, ada sejumlah alasan yang mendorong profesional berpikir ulang soal karier mereka saat ini. Mulai dari ketidakcocokan dengan budaya atau kondisi internal perusahaan, hingga munculnya tawaran baru dengan kompensasi dan tunjangan yang lebih menjanjikan.
Perusahaan Harus Lebih Proaktif dan Adaptif
Melihat fenomena ini, perusahaan dituntut untuk lebih cermat dalam mempertahankan maupun menarik talenta terbaik. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan memahami secara mendalam apa yang sebenarnya dicari para pencari kerja saat ini.
Sales Director Jobstreet by SEEK Indonesia Wisnu Dharmawan menjelaskan bahwa perusahaan kini bisa memanfaatkan fitur Talent Attraction Lab, sebuah dashboard berbasis data yang menyajikan wawasan dari lebih dari 33.000 responden global, termasuk 1.867 pencari kerja di Indonesia.
“Melalui Talent Attraction Lab, perusahaan bisa mengetahui preferensi kandidat secara mendalam dan membangun Employee Value Proposition yang lebih kuat. Ini akan membuat lowongan kerja jadi lebih menarik dan sesuai ekspektasi calon karyawan,” ujarnya.
Kompensasi Masih Jadi Daya Tarik Utama
Tak bisa dipungkiri, tawaran gaji dan tunjangan tetap menjadi faktor utama dalam menarik minat para profesional. Berdasarkan survei Talent Attraction Lab, sekitar 16,3% pencari kerja penuh waktu menyebut kompensasi sebagai alasan utama berpindah kerja.
Angkanya bahkan meningkat di kalangan profesional berpengalaman, mencapai 17,3%.
Karena itu, penting bagi perusahaan untuk merancang paket kompensasi yang kompetitif agar dapat menarik sekaligus mempertahankan talenta terbaik di industrinya.
Rekrutmen Cerdas dan Efisien
Jobstreet by SEEK juga mendorong perusahaan untuk mengoptimalkan proses perekrutan dengan strategi yang lebih efisien. Salah satunya melalui fitur “Talent Search” yang memungkinkan perusahaan menemukan kandidat potensial tanpa harus menunggu pelamar masuk melalui iklan pekerjaan.
Tak hanya itu, melalui kampanye #NextMillionJobs for Indonesia, Jobstreet by SEEK menawarkan sistem freemium yang memungkinkan perusahaan memasang lowongan pekerjaan secara gratis, kapan saja dan untuk posisi apa saja. Iklan ini juga bisa di-upgrade sesuai kebutuhan agar hasil rekrutmennya lebih maksimal.
“Momentum ini adalah peluang. Perusahaan yang mampu menyesuaikan strategi rekrutmennya dengan tren dan kebutuhan pasar kerja akan lebih siap menyambut pertumbuhan dan perubahan yang dinamis ke depannya,” pungkas Wisnu.
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News