Chicago, Minggu 24 Agustus 2025-VNNMedia- Rencana Presiden Donald Trump untuk mengerahkan Garda Nasional ke Chicago menuai tanggapan keras dari Wali Kota Brandon Johnson. Dalam sebuah pernyataan, Johnson mengungkapkan kekhawatiran besar dan menyebut pendekatan tersebut sebagai “tidak terkoordinasi, tidak diminta, dan tidak tepat.”
Johnson menambahkan bahwa pengerahan “yang melanggar hukum” seperti itu dapat memicu ketegangan antara warga dan penegak hukum, serta mengancam kemajuan yang telah dicapai kota dalam mengurangi kejahatan. Sejauh ini, Johnson menyatakan belum menerima informasi resmi apa pun terkait pengerahan tersebut
Sementara itu, di Washington DC, Menteri Pertahanan Pete Hegseth telah memerintahkan personel Garda Nasional yang berpatroli untuk dipersenjatai. Keputusan ini merupakan bagian dari upaya pemerintahan Trump untuk memerangi kejahatan yang mereka sebut “di luar kendali”
Langkah ini menjadi kontradiktif dengan pernyataan Pentagon dan Angkatan Darat AS minggu lalu yang mengatakan bahwa 2.000 pasukan yang dikerahkan tidak akan membawa senjata
Pentagon menyatakan bahwa pasukan akan menjalankan misi mereka “dengan senjata yang dikeluarkan dinas mereka, konsisten dengan misi dan pelatihan mereka.” Namun, tidak jelas apakah keputusan untuk mempersenjatai pasukan akan mengubah peran mereka di Washington
Hingga kini, pasukan Garda Nasional hanya ditempatkan di dekat lokasi-lokasi penting seperti National Mall dan Union Station, tanpa terlibat dalam operasi penegakan hukum
Dalam pidatonya di Gedung Putih, Trump mengklaim misi tersebut telah membawa “keamanan total” ke Washington dan berpotensi diperluas ke Chicago. “DC dulunya seperti neraka,” ujarnya. “Tapi sekarang sudah aman”
Jaksa Agung Pam Bondi juga melaporkan lebih dari 700 penangkapan telah dilakukan sejak operasi dimulai. Namun, pejabat setempat mempertanyakan perlunya intervensi federal, dengan Wali Kota Washington Muriel Bowser mengklaim kota itu mengalami “penurunan besar dalam kejahatan” dan berada pada “tingkat kejahatan kekerasan terendah dalam 30 tahun”
Jajak pendapat yang dilakukan oleh Washington Post menunjukkan bahwa pengerahan ini sangat tidak populer di kalangan penduduk Washington, dengan hampir 80% menentang intervensi federal
sumber: BBC
Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News
