Washington DC, 27 April 2025-VNNMedia- Presiden Amerika Serikat (AS) lagi-lagi membuat pengumuman yang mengejutkan
Melalui media sosialnya, Truth Social, pada Sabtu (26/4) Trump mengumumkan bahwa ia telah menugaskan menteri luar negeri Marco Rubio untuk menyelesaikan misi ‘menggratiskan kapal AS termasuk militer’ yang melintasi Terusan Panama dan Suez’ dengan segera
“Kapal-kapal Amerika, baik komersil maupun militer, harus diizinkan untuk melakukan perjalanan, tanpa biaya melalui Terusan Panama dan Suez!” tulisnya. Trump mengklaim jika kedua terusan tersebut tidak akan ada tanpa AS
Sementara itu pada hari yang sama, presiden Panama Jose Raul Mulino melalui X menyatakan jika biaya tol di Terusan Panama diatur oleh Otoritas Terusan Panama (ACP), yang merupakan badan otonom yang mengawasi rute perdagangan tersebut. “Tidak ada kesepakatan yang bertentangan,” tulisnya
Sejak dilantik untuk masa jabatan keduanya, Trump menyatakan keinginannya untuk mengambil alih Terusan Panama. Terusan ini menjadi sangat penting bagi AS karena dapat menghemat waktu dan biaya transportasi dengan mengurangi jarak tempuh kapal laut antara Samudra Atlantik dan Pasifik, meningkatkan keamanan dan stabilitas di kawasan Amerika Tengah serta menjadi jalur perdagangan strategis untuk ekspor dan impor barang
Sementara Terusan Suez yang masuk dalam wilayah kekuasaan Mesir merupakan jalur air penting untuk perdagangan global. Terusan ini menghubungkan Laut Mediterania dan Laut Merah, sehingga menyediakan rute maritim terpendek antara Eropa dan Asia
Sebagian besar perdagangan dunia, termasuk lalu lintas kontainer dan pasokan energi (minyak dan gas alam cair), melewati terusan ini setiap tahunnya
Angkatan Laut AS mendapat manfaat dari Terusan Suez sebagai jalur penting bagi kapal-kapalnya untuk bergerak antara Laut Mediterania (dan Atlantik) dan Laut Merah (menuju Samudra Hindia dan Teluk Persia). Ini sangat penting untuk mempertahankan kehadiran dan memproyeksikan kekuatan di Timur Tengah
Melalui terusan ini, memungkinkan pengerahan aset militer AS yang lebih cepat ke wilayah-wilayah penting, menghemat waktu dan sumber daya dibandingkan rute yang lebih panjang di sekitar Afrika
sumber: CNA
Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News
