SURABAYA, 18 APRIL 2025 – VNNMedia – Seiring meningkatnya jumlah jamaah asal Indonesia yang menunaikan ibadah Umrah dan Haji, kebutuhan akan layanan komunikasi yang andal selama di Tanah Suci turut meningkat. Menanggapi hal tersebut, Indosat Ooredoo Hutchison melalui merek Tri memperkenalkan layanan Tri Ibadah untuk memfasilitasi kebutuhan komunikasi para jamaah.
Berdasarkan data Kementerian Agama RI, jumlah jamaah Umrah dari Indonesia pada 2024 tercatat mencapai 1.467.005 orang — tertinggi dalam tiga tahun terakhir. Sementara itu, kuota Haji untuk Indonesia pada 2024 dan 2025 tercatat sebagai yang terbesar di dunia, yaitu sebanyak 221.000 jamaah.
Peningkatan jumlah ini membuat akses komunikasi menjadi semakin krusial demi kelancaran pelaksanaan ibadah.
Selama berada di Tanah Suci, jamaah sering menghadapi kendala seperti perbedaan bahasa, kehilangan kontak dengan rombongan, serta keterbatasan dalam mengakses informasi penting atau berkomunikasi dengan keluarga di Indonesia. Gangguan ini berpotensi memengaruhi kenyamanan dan kekhusyukan ibadah.
Tri Ibadah menawarkan konektivitas yang diklaim stabil, mencakup layanan data untuk video call, panggilan suara, serta pengiriman pesan. Director and Chief Commercial Officer Indosat Ooredoo Hutchison Ritesh Kumar Singh, menyebut bahwa layanan ini diharapkan dapat mendukung kebutuhan pelanggan selama menjalankan ibadah.
Tersedia sejumlah paket data dengan durasi dan kuota yang bervariasi, baik untuk ibadah Umrah maupun Haji. Untuk Umrah, terdapat pilihan paket mulai dari 6GB hingga 14GB dengan masa aktif 12 hingga 15 hari.
Sementara untuk Haji, tersedia paket data hingga 24GB dengan durasi hingga 45 hari. Paket-paket tersebut mencakup kuota data, panggilan, dan SMS, serta kuota domestik tambahan.
Layanan ini berlaku di delapan negara Timur Tengah, termasuk Arab Saudi, Qatar, Uni Emirat Arab, Mesir, Palestina, Yordania, Turki, dan Israel, serta empat negara transit seperti Malaysia, Singapura, Oman, dan India.
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News
