SURABAYA, 23 SEPTEMBER 2025 – VNNMedia – Aktivitas bongkar muat di Terminal Petikemas Lamong (TPK Lamong) menunjukkan tren positif sepanjang Januari–Agustus 2025. Tercatat, arus petikemas mencapai 608.867 TEUs, naik 4,7% dibanding periode sama tahun lalu yang sebanyak 581.525 TEUs.
Puncak pencapaian terjadi pada Agustus 2025 dengan 87.416 TEUs, menembus rekor bulanan tertinggi sepanjang tahun ini sekaligus melampaui capaian tahun-tahun sebelumnya.
Kenaikan ini dipicu hadirnya layanan kapal internasional baru, peningkatan panggilan kapal tambahan (ad hoc call), serta meningkatnya arus domestik terutama dari jalur Belawan dan Tarakan.
Tren pertumbuhan TPK Lamong sejalan dengan kondisi ekonomi Jawa Timur yang tumbuh 5,23% pada Triwulan II 2025, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS).
Bahkan, sektor transportasi dan pergudangan mencatat lonjakan hingga 9,32%, memperkuat posisi TPK Lamong sebagai simpul logistik penting yang menopang industri dan perdagangan.
“Digitalisasi dan penerapan sistem operasional berbasis perencanaan dan pengendalian terbukti efektif mendorong peningkatan kinerja terminal sekaligus memberikan pelayanan optimal bagi pengguna jasa,” jelas Terminal Head TPK Lamong, Pierre Rochel Tumbol.
Selain fokus pada kinerja operasional, PT Terminal Teluk Lamong (TTL) juga terus memperkuat tata kelola teknologi informasi. Salah satunya melalui penyelenggaraan Awareness Fundamental Framework COBIT 2019 bagi manajemen dan pegawai, untuk memastikan strategi bisnis selaras dengan pengelolaan risiko serta tujuan jangka panjang perusahaan.
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News
