Bogor – Tingkatkan Layanan dan derajat kesehatan masyarakat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor lakukan Rapat Koordinasi Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) mengenai Publikasi Status Gizi Balita Tahun 2023, yang berlangsung di Bigland Hotel, Babakan Madang, Senin (9/10/23).
Aspem Kesra Kabupaten Bogor, Hadijana mengungkapkan, meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui peningkatan status gizi dan kesehatan ibu dan anak, penurunan stunting, menurunkan angka kematian ibu dan anak serta menurunkan penyakit tidak menular.
Menurutnya penguasaan teknologi kesehatan, penerapan perilaku pola hidup bersih serta peningkatan transformasi baik pelayanan kesehatan primer, layanan berkelanjutan, sistem ketahanan kesehatan baik Sumber Daya Manusia (SDM) dan teknologi
“Pelayanan kesehatan primer harus terus diperkuat peran puskesmas sebagai fasilitas kesehatan pertama sangat krusial sebagai garda terdepan dan wujud kehadiran pemerintah di tengah masyarakat dalam kondisi rawan atau krisis,” ungkapnya.
Dalam kesempatan ini ia juga meminta infocast untuk terus mendorong peningkatan gizi dan kesehatan ibu dan anak dengan mengoptimalkan program yang sudah berjalan. Tingkatkan kapasitas atau potensi petugas kesehatan untuk perawat bayi dan balita serta tingkatkan sinergi dan kolaborasi dengan stakeholder puskesmas, posyandu, PKK, organisasi masyarakat, LSM, media, dan lainnya.
“Saya harap rapat koordinasi ini dapat berjalan efektif untuk menentukan berbagai langkah praktis strategis dan solutif bagi pemecahan masalah kesehatan masyarakat demi terwujudnya Karsa Bogor Sehat,” tuturnya.
Sementara itu, Sekretaris Dinkes Kabupaten Bogor, Agus Fauzi juga berharap, dengan pertemuan tersebut dapat mendorong koordinasi pelayanan kesehatan keluarga di Kabupaten Bogor lebih meningkat, termasuk juga terkait dengan percepatan penurunan angka stunting di Kabupaten Bogor. (Tim Komunikasi Publik/Diskominfo Kabupaten Bogor).
