Status WhatsApp Bakal Ada Iklan, Siap-siap!

Jakarta, 18 Juni 2025-VNNMedia- Sepertinya WhatsApp (WA) akan segera memonetisasi salah satu fiturnya yaitu ‘Status’, fitur yang mirip dengan ‘Stories’ pada Instagram

Media teknologi global TechCrunch yang pertama kali melaporkannya pada Senin (16/6). Dalam lapporannya media tersebut menyebut jika pengguna WA bakal menjumpai adanya iklan setelah melihat beberapa pembaruan ‘Status’

Menurut Alice Newton-Rex, Wakil Presiden produk WA, penambahan iklan merupakan perpanjangan langkah yang tepat untuk meningkatkan aliran pendapatan pada WA

“(Iklan dan promosi baru) terasa seperti evolusi alami berikutnya, karena bisnis-bisnis ini sudah berkembang dan membantu orang menemukan pelaku usaha langsung di dalam WhasApp dan inilah yang semakin sering kami dengar dari para pelau bisnis,” ujarnya, sembari menambahkan iklan akan mulai ditampilkan pada beberapa bulan mendatang

Terkait mekanisme penayangannya, Alice menjelaskan bahwa akan disesuaikan dengan negara atau kota termasuk bahasa pengguna, saluran yang mereka ikuti dan interaksi pengguna terhadap iklan

Lebih lanjut Alice menegaskan bahwa Meta selaku perusahaan WA menjamin tidak akan ada penggunaan data pribadi sensitif termasuk nomor telepon, pesan, panggilan, atau grup pengguna sebagai preferensi untuk menayangkan iklan

Perusahaan akan menggunakan preferensi akun pengguna yang ditautkan di Meta Account Center sebagai acuan dalam menampilkan iklan

Calon pengiklan seperti perusahaan dan para konten kreator, dapat mempromosikan produk atau channelnya melalui fitur ‘Discovery’. Nantinya pengiklan-pengiklan tersebut akan diberi opsi untuk menarik biaya langganan agar pengguna dapat mengakses pembaruan di channel mereka secara eksklusif. Pembayaran biaya langganan pada fitur Channel bisa didapatkan melalui toko aplikasi

Meta mencatat bahwa pengguna fitur ‘Status’ dan ‘Channels’ pada WA mencapai lebih dari 1,5 miliar setiap harinya. Menurut perusahaan milik Mark Zuckerberg itu, pendapatan terbesar WA adalah berasal dari WA Business serta iklan click-to-WhatsApp, dimana pertumbuhan pendapatan dari dua kanal tersebut tercatat konsisten dalam laporan keuangan beberapa kuartal terakhir

Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News