Sengketa Kontrak NewJeans: ADOR Ajukan Perintah Pengadilan

Seoul, 14 Januari 2025-VNNMedia- ADOR, agensi di balik girl grup NewJeans, mengajukan permintaan perintah pengadilan untuk mencegah kelima anggota grup menandatangani kontrak iklan secara independen. Langkah ini diambil di tengah perselisihan atas kontrak eksklusif mereka dengan agensi tersebut, seperti dilansir dari Yonhap News

Senin kemarin, ADOR mengumumkan bahwa permintaan perintah tersebut telah diajukan ke Pengadilan Distrik Pusat Seoul. Agensi tersebut bertujuan untuk menegaskan kembali kewenangannya sebagai manajemen NewJeans dan mencegah anggota melakukan aktivitas periklanan tanpa persetujuan

“Keputusan ini dibuat untuk mencegah kebingungan dan potensi kerugian bagi pihak ketiga, termasuk pengiklan,” tegas ADOR

“Membiarkan pemutusan kontrak eksklusif dan aktivitas independen secara sepihak tanpa prosedur hukum dapat merugikan investasi dalam industri hiburan dan mengganggu stabilitas sektor K-Pop” bunyi permohonan pengadilan tersebut

Sengketa kontrak antara NewJeans dan ADOR telah berlangsung selama beberapa waktu. Perintah pengadilan ini bertujuan untuk menjaga kepentingan ADOR dan memastikan kontrak eksklusif tetap berlaku

Tindakan hukum ini menimbulkan pertanyaan tentang masa depan NewJeans dan dampaknya pada industri K-pop. Penggemar menantikan perkembangan selanjutnya dari kasus ini

Awal sengketa terkait kontrak dimulai saat NewJeans memutuskan kontrak eksklusifnya pada 29 November 2024. NewJeans mengklaim bahwa ADOR telah melanggar ketentuan kontrak dan gagal memenuhi kewajibannya sebagai agensi, sehingga mereka memutuskan untuk mengakhiri kontrak

ADOR membantah klaim NewJeans dan mengajukan gugatan ke Pengadilan Distrik Pusat Seoul untuk mengonfirmasi keabsahan kontrak eksklusif mereka dengan NewJeans. ADOR menyatakan bahwa kontrak masih sah hingga 31 Juli 2029 dan mereka akan tetap mendukung karier musik grup tersebut

Namun, NewJeans menyatakan bahwa mereka telah mengembalikan seluruh keuntungan melebihi apa yang telah diinvestasikan oleh ADOR dan HYBE, dan bahwa kepercayaan mereka pada ADOR dan HYBE telah runtuh karena pelanggaran kontrak yang berulang kali

Sengketa ini telah menyebabkan Hanni, salah satu anggota NewJeans, dituduh sebagai imigran ilegal dan menghadapi masalah dengan visa-nya

Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News