
SURABAYA, 5 JANUARI 2025 – VNNMedia – Masa libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 diakhiri dengan lonjakan penumpang kereta api di wilayah PT KAI Daop 8 Surabaya. Berdasarkan data terakhir pada Minggu (5/1) pukul 10.00 WIB, tercatat sebanyak 29.978 penumpang menggunakan layanan kereta api di wilayah ini.
Dari jumlah tersebut, 17.553 pelanggan berangkat dari stasiun Daop 8 Surabaya, sementara 12.425 lainnya tiba di stasiun wilayah yang sama.
Selama periode angkutan Nataru 2024/2025 yang berlangsung dari 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025, PT KAI mencatat total 387.049 pelanggan berangkat dari stasiun di wilayah Daop 8 Surabaya. Sedangkan jumlah pelanggan yang tiba mencapai 364.131 orang.
Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, menjelaskan bahwa kepadatan penumpang diperkirakan masih akan terjadi hingga akhir pekan ini. Sebagian besar pelanggan merupakan keluarga yang akan kembali ke aktivitas harian setelah menikmati masa libur panjang. “Data pelanggan yang berangkat hari ini masih dapat bertambah karena penjualan tiket kereta api masih berlangsung,” ujar Luqman.
Stasiun keberangkatan paling favorit selama masa libur Nataru 2024/2025 di wilayah Daop 8 Surabaya adalah:
Stasiun Surabaya Pasarturi
Penumpang naik: 5.833
Penumpang turun: 3.921
Stasiun Surabaya Gubeng
Penumpang naik: 4.066
Penumpang turun: 4.474
Stasiun Malang
Penumpang naik: 2.617
Penumpang turun: 1.182
Untuk mengakomodasi tingginya kebutuhan selama libur Nataru 2024/2025, PT KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan 54 kereta api jarak jauh. Rinciannya meliputi 46 kereta api reguler, 6 kereta api tambahan, serta 2 kereta api lokal komersial tambahan. Setiap hari, PT KAI menyediakan kapasitas hingga 30.582 tempat duduk.
PT KAI mengimbau masyarakat yang berencana menggunakan kereta api untuk segera melakukan pemesanan tiket. Hal ini bertujuan agar pelanggan dapat memilih jadwal perjalanan yang sesuai kebutuhan.
“Jika jadwal kereta api yang diinginkan tidak tersedia, pelanggan dapat menggunakan fitur aplikasi Access by KAI. Fitur ini memungkinkan pelanggan mendapatkan jadwal perjalanan yang bersifat persambungan,” jelas Luqman Arif.
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News