Tokyo, 17 Maret 2025-VNNMedia- Museum Peringatan Perdamaian Hiroshima mencapai tonggak sejarah dengan 80 juta pengunjung pada hari Minggu, 70 tahun setelah pembukaannya. Museum ini mendokumentasikan kehancuran yang disebabkan oleh pemboman atom AS di kota itu pada tahun 1945.
Dalam upacara peringatan, direktur museum, Yoshifumi Ishida, menekankan pentingnya pengunjung dari seluruh dunia, termasuk generasi muda, untuk menyadari “kejahatan besar” senjata nuklir
Pengunjung ke-80 juta adalah Rinon Shimura, yang terinspirasi untuk mengunjungi museum setelah mendengar kisah-kisah penyintas bom atom saat masih sekolah menengah pertama
Museum ini menarik perhatian dunia, termasuk kunjungan para pemimpin negara Kelompok Tujuh pada tahun 2023. Pada bulan Februari, museum mencatat rekor 2 juta pengunjung dalam satu tahun fiskal
Terletak di dekat pusat ledakan, museum ini memamerkan artefak korban dan materi lainnya untuk menyampaikan kengerian senjata nuklir, mengingatkan dunia akan dampak mengerikan dari perang nuklir
Amerika Serikat menjatuhkan bom atom di Hiroshima dan Nagasaki pada bulan Agustus 1945 di hari-hari terakhir Perang Dunia II, menewaskan sekitar 214.000 orang pada akhir tahun itu dan meninggalkan banyak korban dengan tantangan kesehatan fisik dan mental jangka panjang
Museum ini terus menjadi simbol kuat perdamaian dan pengingat akan konsekuensi mengerikan dari perang nuklir
sumber: Japan Today
Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News
