Port Moresby, 26 Maret 2025-VNNMedia- Pengguna Facebook di Papua Nugini pada hari Senin (24/3) tidak dapat mengakses platform medsos tersebut. Bukan tanpa sebab, offline Facebook di wilayah tersebut dikarenakan kepolisian setempat sedang melakukan ‘operasi antiterorisme’
Dalam keterangannya hari ini, pihak kepolisian mengatakan jika mereka memutuskan akses Facebook untuk mengatasi kejahatan siber yang menyasar pengguna platform tersebut.
“Operasi antiterorisme sedang dilakukan untuk menangkap dua orang yang terkait dengan upaya menghasut aksi terorisme,” ujar Komisaris Polisi David Maning melalui sebuah pernyataan
“Dalam beberapa jam terakhir, polisi telah mengurangi ancaman langsung terhadap masyarakat. Dan pembatasan sementara pada media sosial Facebook telah dicabut,” tambahnya
Menurut Maning, sejumlah pelaku kejahatan telah menggunakan Facebook secara anonim melakukan pengancaman kekerasan, memicu konflik dan tindakan yang meresahkan masyarakat. Saat ini kepolisian tengah mengidentifikasi tersangka dan menargetkan aset keuangan mereka. Detail terkait operasi itu akan dijelaskan kemudian
“Dengan dihapusnya pembatasan Facebook, saya mengingatkan orang-orang di komunitas kami yang menggunakan media sosial untuk berhati-hati,” pungkas Maning
sumber: CNA
Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News
