SURABAYA, 5 JUNI 2025 – VNNMedia – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur siagakan 4.574 personel jelang hari Raya Idul Adha 1446 H. Personel mengamankan 597 lokasi siaga tersebar di berbagai wilayah Jawa Timur mulai dari tempat ibadah, zona transportasi, zona pertahanan, zona pemerintahan, rumah sakit, lokasi wisata dan pusat perbelanjaan
Skema pengamanan terdiri dari tiga lapis, yaitu suplai utama dari jaringan PLN, kedua backup dari Uninterruptible Power Supply (UPS) PLN, dan ketiga dari genset PLN ataupun pelanggan. PLN memastikan pasokan listrik aman tanpa kendala.
General Manager PLN UID Jawa Timur, Ahmad Mustaqir menegaskan bahwa langkah yang dilakukan bertujuan untuk memastikan keandalan sistem kelistrikan jelang Idul Adha tahun 2025.
“Kami berharap seluruh proses dapat berjalan dengan aman dan tanpa gangguan,” ungkapnya.
Personel PLN dilengkapi dengan 366 unit mobil pelayanan teknik, 383 Unit motor ULC, 18 Unit mobil PDKB, 14 unit mobil crane, 19 unit skylift, 92 unit genset mobile, 199 Unit UGB dan peralatan lainnya.
Ahmad menambahkan pasokan listrik aman dan cukup untuk memenuhi kebutuhan khususnya pada masa siaga hari raya Idul Adha yaitu tanggal 5 hingga 7 Juni 2025. Kapasitas Daya Mampu Pasok (DMP) sebesar 9.672 MW, sedangkan Beban Puncak sebesar 6.876 MW.
“Sistem kelistrikan di Jawa Timur dan wilayah kepulauan dalam kondisi stabil tanpa gangguan. Untuk melayani kebutuhan pengendara kendaraan listrik selama masa siaga, PLN juga menyediakan 274 Unit SPKLU yang tersebar di 151 lokasi di sejumlah wilayah Jawa Timur,” pungkas Ahmad.
Dalam masa kesiapsiagaan operasional, PLN terus menjalin koordinasi intensif dengan berbagai stakeholder di tingkat lokal untuk memastikan distribusi tenaga listrik berlangsung tanpa kendala. Sinergi ini menjadi kunci utama dalam menjaga keandalan pasokan listrik, terutama di saat momen penting seperti Hari Raya Idul Adha yang membutuhkan kesiapan ekstra.
PLN juga mengimbau seluruh masyarakat agar aktif berperan serta dalam menjaga kestabilan sistem kelistrikan.
Masyarakat dapat melaporkan potensi gangguan dan memastikan jarak aman antara pohon atau bangunan dengan jaringan listrik melalui aplikasi PLN Mobile.
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News
