
MOJOKERTO, 21 Agustus 2025 — VNNMedia – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto resmi meluncurkan GOTRA MOJO. Layanan angkutan penumpang umum Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) ini menghubungkan Terminal Kertajaya – Terminal Mojosari – Terminal Trawas.
GOTRA MOJO menjadi terobosan baru dalam penyediaan transportasi publik sekaligus mendukung pariwisata kawasan Trawas-Pacet.
Peluncuran GOTRA MOJO dilakukan langsung oleh Bupati Mojokerto, Muhammad Al Barra atau akrab disapa Gus Bupati, di Lapangan Trawas, Kamis (21/8/2025).
Pada tahap awal, GOTRA MOJO mengoperasikan dua armada Isuzu Elf yang melayani rute setiap hari mulai pukul 06.00 hingga 16.15 WIB.
Tarif resmi yang ditetapkan, Rp10.000 untuk rute Terminal Kertajaya – Terminal Mojosari. Kemudian Terminal Mojosari – Wisata Air Terjun Dlundung – Terminal Trawas sebesar Rp17.000.
Sedangkan Terminal Kertajaya – Terminal Trawas (langsung) sebesar
Rp25.000.
Tarif ini dinilai terjangkau, terutama bagi wisatawan dan pelajar yang sering mengakses kawasan wisata Trawas-Pacet. Layanan ini diharapkan menjadi solusi atas keterbatasan trayek pedesaan yang selama ini banyak berhenti beroperasi.
Gus Bupati menegaskan, kehadiran GOTRA MOJO bukan hanya menjawab kebutuhan transportasi masyarakat, tetapi juga menjadi simbol kebangkitan Mojokerto sebagai daerah wisata unggulan Jawa Timur.
“GOTRA MOJO adalah simbol persatuan keluarga besar Majapahit yang diwarisi dari kejayaan sejarah dan budaya bangsa. Lebih dari sekadar transportasi, layanan ini adalah komitmen pemerintah untuk menyediakan akses publik yang murah, nyaman, dan aman sekaligus mendukung pengembangan pariwisata Mojokerto,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya peralihan dari kendaraan pribadi ke angkutan umum untuk mengurai kemacetan, khususnya di kawasan wisata Trawas-Pacet.
“Saya mengajak masyarakat, perangkat desa, dan pelaku wisata untuk bersama-sama memanfaatkan layanan ini. Mari kita promosikan manfaatnya agar kemacetan berkurang, keselamatan meningkat, dan pariwisata Mojokerto semakin maju,” tegasnya.
Kepala Dinas Perhubungan Jawa Timur, Nyono, memberikan apresiasi atas inisiatif Pemkab Mojokerto. Menurutnya, GOTRA MOJO merupakan langkah strategis untuk meningkatkan aksesibilitas wisata dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
“Trayek AKDP Mojokerto-Trawas akan melintasi kawasan wisata strategis yang selama ini belum terlayani angkutan antar kota. Dengan adanya GOTRA MOJO, wisatawan lebih mudah menjangkau Trawas, sekaligus terhubung dengan pusat Kota Mojokerto,” jelasnya.
Ke depan, GOTRA MOJO juga akan terintegrasi dengan Trans Jatim, menjadikan Terminal Kertajaya Mojokerto sebagai simpul utama. Dengan koneksi ini, wisatawan dari berbagai kota di Jawa Timur dapat mengakses Trawas dengan transportasi publik yang lebih mudah, nyaman, dan efisien.
Baca Berita Menarik Lainnya di Google