Jakarta, Selasa 16 September 2025-VNNMedia- Menteri ATR/BPN Nusron Wahid mengatakan bahwa 65 persen anggaran Kementeriannya untuk Tahun Anggaran (TA) 2026 adalah dialokasikan buat program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL)
Lebih lanjut Nusron menjelaskan Kementerian ATR/BPN mendapatkan anggaran prioritas nasional untuk tahun depan adalah sebesar Rp1,8 triliun, dengan Rp1,17 triliunnya digunakan untuk program tersebut. “Pelaksanaan kegiatan PTSL tetap menjadi prioritas dengan anggaran Rp1,17 triliun atau sebesar 65 persen dari anggaran prioritas nasional,” ujarnya dalam Raker bersama Komisi V DPR RI pada Senin kemarin
Dalam raker tersebut, Nusron mengungkap bahwa PTSL 2026 menargetkan 1,9 juta bidang tanah dengan penerbitan sertifikat hak atas tanah (SHAT) PTSL diharapkan bisa tembus 2,27 juta sertifikat. Sementara untuk capaian di tahun ini, sampai dengan September, PTSL telah mencapai 123,1 juta bidang atau 98 persen dari target yang ditetapkan, sebesar 126 juta bidang tanah
‘Sampai saat ini kita telah melakukan pendaftaran tanah sebanyak 123,1 juta bidang atau sudah 98 persen dari target 126 juta bidang tanah,” jelas Nusron, sembari menambahkan untuk sertifikasi dari 123,1 juta bidang tanah, telah terbit untuk 96,9 juta bidang
Adapun rinciannya adalah 88,2 juta bidang telah sertifikat hak milik (SHM), 20 ribu berstatus hak guna usaha (HGU) dan 6,6 juta berstatus hak guna bangunan (HGB), 1,6 juta berstatus hak pakai, dan 8 ribu merupakan hak pengelolaan (HPL), serta 276 ribu merupakan tanah wakaf
sumber: Bisnis.com
Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News
