SURABAYA, 21 DESEMBER 2025 – VNNMedia – Para pedagang Pasar Keputran Selatan, Kota Surabaya, mulai menempati Tempat Penampungan Sementara (TPS) sejak Rabu (17/12/2025). Relokasi ini menjadi tahapan awal pelaksanaan revitalisasi Pasar Keputran Selatan yang akan dilakukan oleh PD Pasar Surya.
Pemindahan pedagang dilakukan seiring dimulainya proses pembongkaran bangunan pasar lama.
Pasar Keputran Selatan akan dirobohkan terlebih dahulu sebelum dibangun kembali dengan konsep yang lebih modern dan tertata, sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas pasar tradisional agar lebih bersih, nyaman, dan aman bagi aktivitas jual beli.
Direktur Utama PD Pasar Surya, Agus Priyo, menjelaskan bahwa pembongkaran pasar harus melalui mekanisme lelang karena Pasar Keputran Selatan merupakan aset milik daerah. Proses lelang tersebut telah rampung dan pemenang lelang pembongkaran sudah ditetapkan.
“Sebagai aset daerah, pembongkaran Pasar Keputran Selatan wajib melalui lelang. Alhamdulillah, prosesnya sudah selesai dan pembongkaran mulai dilakukan,” ujar Agus.
Ia menyebutkan, pembongkaran bangunan pasar lama dijadwalkan dimulai pada Kamis (18/12/2025) dengan estimasi waktu sekitar 25 hari. Proses tersebut ditargetkan selesai pada pertengahan Januari 2026, sekitar 12 Januari.
Selama pembongkaran berlangsung, seluruh aktivitas perdagangan dipusatkan di TPS yang telah disiapkan. Untuk menjaga keamanan dan keselamatan, area sekitar lokasi pembongkaran dipasangi pengaman berupa anyaman bambu agar tidak mengganggu pedagang maupun masyarakat sekitar.
Pengamanan serupa juga akan diterapkan saat tahap revitalisasi dimulai. PD Pasar Surya memastikan seluruh tahapan proyek berjalan sesuai prosedur serta mengutamakan kenyamanan pedagang selama masa transisi.
Setelah pembongkaran rampung, PD Pasar Surya akan kembali membuka lelang untuk pelaksanaan proyek revitalisasi serta pengawasan pembangunan pasar.
Agus menjelaskan, revitalisasi Pasar Keputran Selatan akan mengusung konsep pasar tradisional semi-modern, yang tetap mempertahankan karakter pasar rakyat namun dengan penataan yang lebih rapi, bersih, dan didukung sistem pengelolaan modern.
Revitalisasi pasar ini direncanakan mulai dikerjakan pada tahun 2026 dengan desain bangunan setinggi 1,5 lantai. Nantinya akan terdapat satu lantai utama, ditambah dua lantai tambahan yang tidak dibangun secara penuh dan disesuaikan dengan kebutuhan operasional pasar.
Untuk mendukung proyek tersebut, PD Pasar Surya mengalokasikan anggaran sekitar Rp9–10 miliar. Dana ini diharapkan mampu meningkatkan fasilitas pasar, memberikan kenyamanan bagi pedagang dan pembeli, serta memperkuat daya tarik Pasar Keputran Selatan sebagai pusat kegiatan ekonomi masyarakat Surabaya.
Melalui revitalisasi ini, Pemerintah Kota Surabaya berharap Pasar Keputran Selatan dapat tampil lebih representatif, berdaya saing, dan tetap menjadi salah satu penopang utama perekonomian warga sekitar.
Foto : Ist
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News
