
Jakarta, Selasa 16 Desember 2025-VNNMedia- Pemerintah bakal membangun 2.600 unit rumah yang diperuntukkan bagi korban banjir Sumatra
Seperti disampaikan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait (Ara) pada Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara pada hari Senin (15/12)
Kepada media, Ara mengatakan bahwa rencana awal adalah membangun 2 ribu unit rumah, namun karena banyak dukungan dari berbagai pihak, maka ditambah menjadi 2.600 unit
“Awalnya kami laporkan 2 ribu rumah, kemudian bertambah 500 unit dan hari ini bertambah lagi 100 unit, sehingga total menjadi 2.600 rumah,” ujarnya, dikutip dari Bisnis.com
Ara mengungkap jika pemerintah menerapkan tiga kriteria utama dalam penentuan lokasi pembangunan, yaitu aman dari banjir dan longsor, aman dari sisi legalitas, serta terintegrasi dengan ekosistem kehidupan masyarakat
“Rumah itu bagian dari ekosistem kehidupan. Idealnya tidak terlalu jauh dari sekolah, pasar, rumah sakit, dan fasilitas publik lainnya,” jelasnya
Terkait sumber pembiayaan pembangunannya, Ara mengatakan tidak menggunakan dana APBN, melainkan melibatkan pihak swasta melalui program CSR (Corporate Social Responsibility)
“Iya, kita semua gotong royong. Saya sudah laporkan ke Pak Presiden dan semangat gotong royong itu sangat baik bagi negara kita,” jelasnya
Ia mengaku telah mengajak Sugianto Kusuma (Aguan), founder Agung Sedayu Group, melalui Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia, untuk berpartisipasi
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News