Mayoritas Perempuan dan Anak, Korban Tewas di Gaza Tembus 70 Ribu

Gaza, Senin 01 Desember 2025-VNNMedia- Data terbaru yang dihimpun dari berbagai sumber medis mencatat bahwa sebanyak 70.103 warga Gaza tewas akibat serangan Israel sejak Oktober 2023, yang didominasi perempuan dan anak-anak

Sementara korban luka-luka menembus angka 170.985 orang dengan perkiraan masih banyak korban lainnya yang tertimbun di reruntuhan bangunan akibat bombardir Israel ke Jalur Gaza, yang tidak dapat dijangkau oleh tim evakuasi karena masih berbahaya dan keterbatasan akses

Pada Minggu (30/11), kantor media pemerintah Gaza melaporkan bahwa sebanyak 357 warga Palestina tewas dan 903 lainnya terluka sejak perjanjian gencatan senjata disepakati dan berlaku mulai 10 Oktober 2025, dikutip dari Antara

Mereka menyebut jika sebagian besar korban yang tewas adalah perempuan dan anak-anak. Media itu juga mengungkap jika Israel telah melakukan 591 pelanggaran gencatan senjata, termasuk menembak langsung warga sipil termasuk rumah atau tenda mereka, pemboman dan pembongkaran rumah milik warga Gaza

Media itu menyebut jika serangan berulang Israel ke Gaza, meski gencatan senjata telah tercapai, merupakan kejahatan sistematis yang bertujuan memperluas kehancuran dan menghukum penduduk secara kolektif, dan menyatakan jika tindakan itu merupakan pelanggaran berat terhadap Konvensi Jenewa

Sementara itu pada hari Minggu (30/11), Paus Leo XIV mengungkap jika solusi dua negara merupakan cara satu-satunya untuk mengakhiri konflik di Jalur Gaza

baca juga: Vatikan: Hanya Solusi Dua Negara untuk Akhiri Konflik Gaza

“Kami semua tahu bahwa saat ini Israel masih belum menerima solusi itu, namun kami memandangnya sebagai solusi satu-satunya,” ujar Paus Leo

Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News