Ottawa, Senin 04 Agustus 2025-VNNMedia- Menteri Luar Negeri Kanada Anita Anand menegaskan bahwa pemerintah telah melarang ekspor senjata militer ke Israel, yang berpotensi digunakan dalam konflik di Gaza
Penegasan tersebut disampaikan Anand pada Sabtu (2/8), setelah sejumlah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) internasional menuduh Kanada telah memasok senjata militer kepada Israel. “Kanada telah, dan akan terus, menetapkan batasan yang tegas. Sejak Januari 2024, kami menolak seluruh izin baru untuk barang-barang yang dikontrol dan berpotensi digunakan di Gaza. Tidak satupun yang disetujui,” ujar Anand dalam sebuah keterangan resmi
Anand juga menambahkan bahwa pemerintah Kanada telah membekukan izin-izin lama pada tahun 2024 yang sebelumnya memungkinkan ekspor komponen militer, yang sampai sekaranh seluruh izin itu masih dalam penangguhan
“Undang-undang kami melarang ekspor barang-barang yang dikontrol tanpa izin sah. Mereka yang melanggarnya akan menghadapi konsekuensi hukum, termasuk denda, penyitaan dan tuntutan pidana,” tegas Anand
Sebelumnya, pada 29 Juli, empat LSM yaitu Canadian for Justice and Peace in the Middle East, World Beyond War, Palestinian Youth Movement dan independent Jewish Voices melaporkan bahwa berdasarkan data dari Otoritas Pajak Israel disebutkan adanya pengiriman suku cadang dan amunisi dari Kanada
Salah satu aktivis dari Palestinian Youth Movement, Yara Shoufani, memberikan kesaksian bahwa telah mereka telah menemukan dokumen pengiriman amunisi dan perlengkapan militer dari sejumlah perusahaan Kanada ke Israel
Akan tetapi kesaksian tersebut dibantah Anand dengan mengatakan,”Mortir-mortir itu tidak dapat digunakan dalam pertempuran. Dan bila ingin digunakan, harus mendapat izin yang tidak akan kami berikan.”
Ia bahkan menjelaskan bahwa sebelum penangguhan izin diberlakukan, produsen Kanada baik langsung maupun tidak, sudah tidak lagi mengirim amunisi ke Israel
Kanada sendiri tiga hari lalu mengirimkan sejumlah bantuan kemanusiaan untuk Gaza melalui jalur udara. Dalam unggahan di akun instagramnya, Anand menuliskan, “Kanada mendedikasikan lebih dari US$340 juta bantuan untuk mengatasi krisis kemanusiaan di Gaza- dan kami akan memastikan itu bergerak maju pada skala yang diperlukan.”
sumber: Anadolu
Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News
