Ottawa, 26 Mei 2025-VNNMedia- Raja Charles III dan Ratu Camilla dijadwalkan tiba di Kanada pada Senin (26/5), untuk kunjungan kenegaraan selama dua hari. Kunjungan ini dipandang sebagai pesan dukungan kuat bagi kedaulatan Kanada di tengah ancaman dan ejekan yang dilontarkan oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump
Melansir BBC, Perdana Menteri Mark Carney, yang baru saja memenangkan pemilihan umum di tengah gelombang sentimen anti-Trump, menjadi pengundang pasangan kerajaan ini dan akan mengadakan pertemuan dengan mereka selama kunjungan di Ottawa
Puncak dari kunjungan ini adalah saat Raja Charles III akan membacakan “Pidato Tahta” kepada Parlemen Kanada pada hari Selasa esok, sebuah peristiwa bersejarah karena ini adalah pertama kalinya seorang raja menyampaikan pidato semacam itu dalam hampir 50 tahun terakhir
Pidato tersebut diperkirakan akan mencakup pembelaan terhadap kedaulatan Kanada dan menolak klaim bahwa wilayah tersebut harus diambil alih oleh AS. Kedatangan Raja dan Ratu akan disambut dengan upacara seremonial di bandara Ottawa dan akan dilanjutkan dengan pertemuan bersama kelompok masyarakat, termasuk perwakilan dari komunitas Bangsa Pertama Kanada. Raja juga akan bertemu dengan Gubernur Jenderal pribumi pertama Kanada, Mary Simon
Ini adalah kunjungan pertama Raja dan Ratu ke Kanada sejak awal pemerintahan mereka. Kunjungan yang direncanakan tahun lalu sempat dibatalkan menyusul diagnosis kanker Raja Charles
Dengan membacakan Pidato Tahta, Raja Charles III mengikuti jejak mendiang ibundanya, Ratu Elizabeth II, yang melakukan tugas serupa dua kali selama masa pemerintahannya yang panjang, yakni pada tahun 1957 dan 1977
Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News
