Kota New York, Selasa 16 Desember 2025-VNNMedia- Pemerintah kota New York mengumumkan peningkatan keamanan di kegiatan Hanukkah dan Sinagoge, pasca-penembakan massal yang menargetkan festival Yahudi di Pantai Bondi, Sydney, Australia
“Anda akan melihat peningkatan kehadiran petugas berseragam, patroli khusus, tim persenjataan berat, petugas urusan komunitas, sumber daya antiterorisme, dan tim penjinak bom di tempat-tempat yang dianggap perlu. Kami mengerahkan semua sumber daya yang tersedia untuk memastikan keselamatan warga New York,” jelas Komisaris Kepolisian New York, Jessica Tisch
Sementara itu, Wali Kota New York Eric Adams memastikan bahwa New York bersama Warga yahudi saat saat perayaan hari raya
“Kami akan merayakan malam pertama keajaiban Hanukkah, terlepas dari tragedi-tragedi yang telah kami alami sebagai sebuah kota, negara, dan dunia dalam 34 jam terakhir. Kami akan terus memastikan hari raya dengan aman, termasuk di acara penyalaan Menorah publik di seluruh kota. Mari kita berdoa untuk para korabn luka dan bersatu melawan kebencian,” tulis Adams di X
Diberitakan sebelumnya pada hari Minggu (14/12) telah terjadi insiden penembakan massal oleh dua orang-yang diidentifikasikan sebagai ayah dan anak- di festival Yahudi di Pantai Bondi, Sydney, Australia. Sebanyak 15 orang dilaporkan tewas dalam insiden berdarah tersebut
Perdana Menteri Australia, Anthony Albanese, pada Senin (15/12) mengusulkan undang-undang senjata yang lebih ketat
Insiden yang disebut polisi sebagai serangan teroris ini menjadi penembakan massal terburuk di negara tersebut sejak pengetatan senjata api secara nasional pada tahun 1996. Tragedi ini menimbulkan pertanyaan tentang efektivitas undang-undang senjata api Australia, yang meskipun sudah termasuk yang terketat di dunia, gagal mencegah serangan ini
Albanese menyatakan bahwa ia akan meminta Kabinet untuk mempertimbangkan pembatasan jumlah senjata yang diizinkan dengan izin kepemilikan senjata api dan, yang terpenting, durasi masa berlaku izin tersebut
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News
