Korea Selatan Selidiki Praktik Pengumpulan Data DeepSeek

Seoul, 01 Februari 2025-VNNMedia- Otoritas perlindungan data Korea Selatan, Komisi Perlindungan Informasi Pribadi (PIPC), berencana untuk melakukan penyelidikan terhadap DeepSeek, sebuah perusahaan rintisan kecerdasan buatan (AI) asal China

Penyelidikan ini dilakukan di setelah adanya peningkatan signifikan jumlah pengguna DeepSeek di negara asal global superstar BTS itu, di tengah kekhawatiran akan keamanan data dan pelanggaran privasi

Menurut para pejabat PIPC, mereka akan mengirimkan tim investigasi ke kantor pusat DeepSeek di China. Tujuan dari investigasi ini adalah untuk mendapatkan informasi yang lebih rinci mengenai kebijakan dan praktik DeepSeek terkait pengumpulan, penyimpanan, dan penggunaan data pribadi

PIPC berharap bahwa penyelidikan ini akan memberikan kejelasan mengenai praktik pengumpulan data DeepSeek dan memastikan bahwa perusahaan tersebut mematuhi peraturan privasi yang berlaku di Korea Selatan. Jika ditemukan adanya pelanggaran, PIPC dapat mengambil tindakan hukum yang sesuai

“Tergantung tanggapannya (pihak DeepSeek), kami akan mengambil langkah lebih lanjut seperti peninjauan fakta atau investigasi jika diperlukan,” tutur pejabat PIPC

Penyelidikan terhadap DeepSeek ini juga mencerminkan meningkatnya perhatian global terhadap isu privasi dan keamanan data di era digital. Berbagai negara di dunia semakin memperketat regulasi terkait perlindungan data pribadi, dan perusahaan-perusahaan teknologi raksasa pun tidak luput dari pengawasan termasuk DeepSeek

DeepSeek sendiri menyatakan bahwa perusahaannya berhak membagikan data tersebut dengan penegak hukum dan lembaga publisitas berdasarkan kebijakannya sendiri. Selain mengumpulkan data pribadi pengguna termasuk nama, tanggal lahir, AI China tersebut juga mengumpulkan email, telepon, kata sandi, data audio, pola input keyboard, file yang diunggah dan riwayat obrolan

sumber: Yonhap News

Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News