Korea Selatan Akan Longgarkan Aturan Untuk Tingkatkan Investor Asing Di Pasar Valas

Seoul, 08 Agustus 2024-VNNMedia- Pada Rabu (7/8), kementerian keuangan umumkan bahwa pemerintah Korsel akan longgarkan persyaratan pendaftaran di pasar valuta asing (valas) bagi lembaga keuangan luar negeri

Kelonggaran persyaratan merupakan bagian dari langkah-langkah yang ditempuh pemerintahan Yoon untuk meningkatkan kondisi perdagangan dan menarik lebih banyak investor asing, seperti dilansir dari Yonhap News

Pada Juli lalu, tindakan deregulasi telah dilakukan pemerintah Korsel, yaitu mengijinkan lembaga asing terdaftar, atau RFI untuk dapat mengambil bagian dalam pasar valas antar bank. Selain itu, pemerintah juga memperpanjang jam operasional di pasar valas untuk won & dollar AS dari jam 09.00 – 15.30 menjadi 09.00 – 02.00 (keesokan harinya) KST

Rencana pemerintah Korsel melonggarkan persyaratan pendaftaran lembaga keuangan asing adalah dengan mengijinkan lembaga keuangan tersebut menggunakan jalur kredit dari perusahaan domestik atau firma asing lainnya saat mereka mendaftar untuk berdagang, dimana peraturan yang berlaku saat ini adalah wajib menyiapkan jalur kredit  minimal 10 perusahaan domestik, sehingga membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk bisa masuk pasar valas Korea

Menurut kementerian keuangan Korea, pemerintah juga tidak lagi mengharuskan investor asing melaporkan pinjaman harian, perdagangan dan rincian lainnya

Pemerintah Yoon juga menjanjikan pemberian lebih banyak insentif bagi perusahaan lokal yang berdagang setelah jam 11 malam, dengan tujuan untuk meningkatkan likuiditas selama perdagangan malam hari

“Perdagangan selama jam-jam tambahan stabil pada bulan Juli. Namun diperlukan peningkatan partisipasi dan perdagangan oleh RFI (Registered Financial Institutions) – lembaga keuangan terdaftar Korea- serta mengamankan likuiditas yang cukup selama perdagangan malam hari,” yngkap kementerian setelah pertemuan dengan lembaga terkait

Data pemerintah menunjukkan total volume perdagangan spot naik 10,7 persen secara tahunan menjadi 11,73 miliar dollar rata-rata bulan lalu

Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News