
Jakarta, Minggu 28 Desember 2025 -VNNMedia – Calon Jemaah Haji asal Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar) yang terdampak bencana mendapatkan relaksasi pelunasan biaya haji 2026 oleh Kementerian Haji dan Umrah (Kemenhaj).
Kemenhaj mengatakan untuk pelunasan biaya haji 2026 tahap kedua calon jemaah haji dari ketiga provinsi tersebut dijadwalkan pada 2–9 Januari 2026.
“Sebagai bentuk relaksasi, Kemenhaj tetap memberikan kesempatan bagi jemaah haji dari ketiga provinsi tersebut untuk melakukan pelunasan pada tahap kedua yang dijadwalkan pada 2–9 Januari 2026,” ujar Direktur Jenderal Pelayanan Haji dan Umrah Ian Heriyawan melansir Kompas.com, Minggu (28/12/2025).
Ian mengatakan relaksasi tambahan seperti perpanjangan waktu khusus bagi tiga provinsi terdampak bencana akan dipertimbangkan setelah dilakukan evaluasi terhadap hasil pelunasan tahap kedua.
“Kemenhaj tetap harus menjaga ketepatan jadwal pelunasan secara nasional,” ujar Ian.
Berdasarkan data pelunasan tahap pertama, Provinsi Aceh tercatat memiliki tingkat pelunasan terendah, yakni sebesar 56,58 persen, disusul Sumatera Utara dengan capaian 62,5 persen.
Sementara itu, Provinsi Sumatera Barat menunjukkan persentase pelunasan lebih baki dan telah melampaui rata-rata nasional.
Terkait rendahnya tingkat pelunasan di sejumlah daerah diduga dipengaruhi berbagai faktor, mulai dari keterbatasan kesiapan biaya jemaah akibat bencana, terganggunya infrastruktur perbankan, hingga hambatan pada sarana dan layanan kesehatan yang diperlukan untuk pemeriksaan istitaah.
Kemenhaj pun mengimbau jemaah haji di wilayah terdampak bencana untuk terus berkoordinasi dengan Kantor Kementerian Haji dan Umrah setempat. Terutama dalam memanfaatkan kesempatan pelunasan tahap kedua sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
Selain itu, Pemerintah Arab Saudi telah menetapkan batas akhir input data jemaah untuk keperluan visa pada 8 Februari 2026.
“Kami berupaya menyeimbangkan antara empati terhadap kondisi jemaah terdampak bencana dan kepatuhan terhadap timeline penyelenggaraan ibadah haji internasional,” tandasnya.
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News