SIDOARJO, 19 Juli 2025 — VNNMedia – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau kesiapan operasional Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Kupang Jabon di Desa Kupang, Kecamatan Jabon, Kabupaten Sidoarjo, Sabtu (19/7/2025). Peninjauan dilakukan menjelang peluncuran serentak KDMP secara nasional oleh Presiden Prabowo Subianto pada 21 Juli 2025.
Didampingi Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jawa Timur Endy Alim Abdi Nusa dan Kepala Desa Kupang, Mukhamad, Gubernur Khofifah menyampaikan apresiasinya atas kesiapan koperasi yang berlokasi di lingkungan Balai Desa tersebut. Ia menilai KDMP Kupang Jabon siap menjadi model percontohan penguatan ekonomi desa di tingkat nasional.
“KDMP ini sangat siap, mulai dari sarana, komoditas, hingga pengelolaannya. Bahkan, mereka menjalankan sistem berbasis kearifan lokal dan bersinergi dengan BRI serta Bulog dalam mendistribusikan kebutuhan pokok seperti beras, gula, dan minyak goreng,” ujar Khofifah.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa koperasi tidak hadir untuk bersaing dengan pelaku UMKM lokal, melainkan menjadi mitra. Hal ini tercermin dari kebijakan harga jual yang tetap di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET), namun tidak dipublikasikan secara luas agar tidak menimbulkan keresahan di kalangan pedagang kelontong sekitar.
“Koperasi ini memilih menjadi mitra, bukan kompetitor. Semangat kemitraan seperti inilah yang harus dijaga,” tegasnya.
Gubernur juga mendorong agar status KDMP ke depan dapat diubah menjadi agen, bukan hanya end user, agar toko-toko kecil dan UMKM bisa berbelanja langsung ke koperasi. Hal ini dinilai penting untuk memperluas peran KDMP dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan barang di tingkat desa.
Khofifah optimistis format KDMP seperti di Kupang Jabon dapat menjadi inspirasi bagi ribuan koperasi serupa di Jawa Timur. Saat ini, tercatat 8.494 KDMP di provinsi tersebut telah berbadan hukum.
Ia juga menyampaikan bahwa keberadaan gudang penyimpanan di lokasi tersebut merupakan langkah strategis dalam mengantisipasi lonjakan kebutuhan barang.
Ke depan, Pemprov Jatim juga merencanakan pelatihan administrasi keuangan bagi pengurus KDMP dan mendukung pendirian gerai Kantor Pos di berbagai titik untuk memperkuat layanan koperasi.
Menutup kunjungan, Khofifah mengungkapkan bahwa meskipun KDMP Kupang Jabon tidak termasuk dalam sembilan KDMP yang akan diresmikan Presiden, koperasi ini sudah mulai beroperasi secara penuh.
“Justru ini menunjukkan kesiapan mereka. Sembilan KDMP lain yang akan diluncurkan Insya Allah lebih siap lagi,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Kupang, Mukhamad, dan Ketua KDMP Kupang Jabon, Kartawi, menyampaikan harapan agar koperasi tersebut dapat terus mendapat dukungan dari Pemprov.
Keduanya menegaskan bahwa tujuan utama koperasi adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa, bukan bersaing dengan UMKM yang telah ada.
“Kami hadir untuk menjadi mitra, bukan pesaing,” tegas Kartawi.
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News
