
Surabaya – 3 September 2024 – VNNMedia – Jorge Martin menegaskan bahwa dirinya telah melakukan transformasi besar di musim ini. Hal itu ia tunjukkan dengan minimnya kesalahan yang ia lakukan di sepanjang musim MotoGP 2024.
Keunggulan poin atas para pesaingnya terutama dengan Francesco Bagnaia, di klasemen MotoGP 2024 adalah bukti bahwa ia telah berubah.
Martin saat ini mengoleksi 299 poin, unggul 23 poin atas Bagnaia yang bertengger di peringkat kedua. Ini berkat penampilannya yang lebih konsisten ketimbang musim lalu.
Pada musim lalu, Rider Pramac ini sering gagal menyelesaikan balapan di saat-saat krusial. Salah satunya, dia mengalami kecelakaan di MotoGP Mandalika 2024 yang berpengaruh dalam perebutan gelar juara dunia.
Belajar dari kesalahan-kesalahan musim lalu membuat Martin jauh lebih baik di musim ini. Ia tak mau lagi mengulangi kesalahan yang sama agar meraih mimpinya menjadi juara dunia di musim terakhirnya bersama Pramac.
“Saya datang ke Kejuaraan Dunia dengan situasi yang berbeda, tapi mentalitasnya tetap sama: mencoba untuk menang, untuk itulah kami di sini, untuk bersaing 100 persen, mencoba untuk tetap tumbuh,” kata Martin dikutip dari Marca.
“Memberikan kemampuan 100 persen. Kalau bisa menang, luar biasa tapi kalau tidak, kami akan melakukan apa pun yang kami bisa,” sambung Martin.
Pada akhir pekan ini, MotoGP 2024 akan berlangsung San Marino. Ini merupakan sirkuit favorit pembalap berjuluk Martinator tersebut. Musim lalu, Martin menjadi pemenang dalam balapan di Misano.
Martin tampaknya ingin mengulang kemenangan itu dan membuat jarak lebih lebar dengan Bagnaia agar peluang untuk juara semakin besar.Jorge Martin menegaskan bahwa dirinya telah melakukan transformasi besar di musim ini. Hal itu ia tunjukkan dengan minimnya kesalahan yang ia lakukan di sepanjang musim MotoGP 2024.
Keunggulan poin atas para pesaingnya terutama dengan Francesco Bagnaia, di klasemen MotoGP 2024 adalah bukti bahwa ia telah berubah.
Martin saat ini mengoleksi 299 poin, unggul 23 poin atas Bagnaia yang bertengger di peringkat kedua. Ini berkat penampilannya yang lebih konsisten ketimbang musim lalu.
Pada musim lalu, Rider Pramac ini sering gagal menyelesaikan balapan di saat-saat krusial. Salah satunya, dia mengalami kecelakaan di MotoGP Mandalika 2024 yang berpengaruh dalam perebutan gelar juara dunia.
Belajar dari kesalahan-kesalahan musim lalu membuat Martin jauh lebih baik di musim ini. Ia tak mau lagi mengulangi kesalahan yang sama agar meraih mimpinya menjadi juara dunia di musim terakhirnya bersama Pramac.
“Saya datang ke Kejuaraan Dunia dengan situasi yang berbeda, tapi mentalitasnya tetap sama: mencoba untuk menang, untuk itulah kami di sini, untuk bersaing 100 persen, mencoba untuk tetap tumbuh,” kata Martin dikutip dari Marca.
“Memberikan kemampuan 100 persen. Kalau bisa menang, luar biasa tapi kalau tidak, kami akan melakukan apa pun yang kami bisa,” sambung Martin.
Pada akhir pekan ini, MotoGP 2024 akan berlangsung San Marino. Ini merupakan sirkuit favorit pembalap berjuluk Martinator tersebut. Musim lalu, Martin menjadi pemenang dalam balapan di Misano.
Martin tampaknya ingin mengulang kemenangan itu dan membuat jarak lebih lebar dengan Bagnaia agar peluang untuk juara semakin besar.
Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News