Jakarta, 11 Juni 2024 – VNNMedia – Obat alzheimer produksi Perusahaan Farmasi Eli Lilly telah mendapat dukungan dari penasehat kesehatan Federal Amerika Serikat pada Senin kemarin (10/6)
Dikutip dari VOA, Food and Drugs Administration (FDA) atau BPOM Amerika baru akan memutuskan untuk menyetujui atau tidak obat tersebut pada akhir tahun ini
Jika FDA memberikan persetujuannya maka obat Alzheimer Eli Lilly akan menjadi obat kedua yang disetujui penggunaannya untuk memperlambat kemunduran kognitif pada pasien demensia ringan
Meskipun Eli Lilly menggunakan metode yang berbeda dalam meneliti obat buatannya, namun panel FDA mengatakan bahwa penggunaan obat tersebut harus disetujui untuk berbagai macam pasien yang didiagnosis menderita demensia
Tahun lalu, FDA memberikan persetujuan kepada obat ‘Leqembi’ . obat serupa untuk penderita demensia yang diproduksi oleh Eisai, perusahaan farmasi asal Jepang
Penderita demensia setelah diberi kedua obat tersebut memperlihatkan perlambatan yang setara dengan beberapa bulan
Namun para ahli belum sepakat apakah pasien atau kerabatnya bisa mendeteksi perbedaan yang terjadi pada pasien sebelum dan sesudah mengkonsumsi kedua obat tersebut
FDA sebelumnya diperkirakan akan memberikan persetujuan pada Maret lalu. Namun FDA berubah pikiran
FDA menyatakan pihaknya akan meminta panel ahli neurologi dari lembaganya sendiri untuk menguji secara public data perusahaan Eli Lilly.
Hal tersebut membuat para analis dan investor terkejut saat itu
Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News