
Tokyo, 16 Mei 2025-VNNMedia- Pemerintah Jepang menunjukkan keseriusannya dalam mengatasi penurunan angka kelahiran yang terus mengkhawatirkan. Kementerian Kesehatan Jepang mengumumkan rencana untuk menghapuskan biaya sendiri yang terkait dengan persalinan anak, dengan potensi implementasi mulai April tahun depan. Langkah ini merupakan respons terhadap tren penurunan angka kelahiran yang signifikan di Negeri Sakura
Kebijakan ambisius ini muncul dari usulan panel ahli yang disetujui pada hari Rabu. Salah satu pendekatan utama yang dipertimbangkan adalah menanggung sepenuhnya biaya persalinan normal di bawah sistem asuransi kesehatan publik
Saat ini, persalinan normal tidak termasuk dalam cakupan asuransi karena dianggap sebagai proses alami, berbeda dengan operasi caesar yang ditanggung sebagai pengecualian. Namun, berdasarkan usulan tersebut, epidural sebagai pereda nyeri persalinan diperkirakan akan tetap di luar tanggungan
Perbedaan signifikan dalam biaya persalinan antar prefektur menjadi salah satu latar belakang kebijakan ini. Saat ini, meskipun pemerintah memberikan pembayaran sekaligus sebesar 500 ribu yen untuk setiap kelahiran, biaya persalinan terus meningkat dan seringkali melebihi jumlah bantuan tersebut
Data dari Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja, dan Kesejahteraan menunjukkan bahwa biaya rata-rata nasional untuk persalinan normal pada paruh pertama tahun fiskal 2024 mencapai sekitar 518 ribu yen
Jika kebijakan ini disetujui dan persalinan normal ditanggung oleh asuransi publik, diharapkan akan ada penetapan harga yang seragam secara nasional. Namun, kalangan dokter kandungan telah menyuarakan kekhawatiran mengenai potensi tekanan finansial yang mungkin dihadapi lembaga medis akibat potensi penurunan pendapatan
Langkah penghapusan biaya persalinan ini menjadi sinyal kuat dari pemerintah Jepang untuk memberikan dukungan finansial yang lebih besar kepada keluarga yang berencana memiliki anak
Diharapkan kebijakan ini dapat meringankan beban ekonomi para calon orang tua dan berkontribusi pada peningkatan angka kelahiran di Jepang. Implementasi kebijakan ini dan dampaknya terhadap sistem kesehatan serta tren demografi Jepang akan menjadi perhatian utama dalam beberapa waktu mendatang
Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News