Teheran, Senin 21 Juli 2025-VNNMedia- Iran dilaporkan sepakat untuk melanjutkan perundingan terkait program nuklirnya dengan kelompok E3 (Prancis, Inggris, Jerman). Upaya melanjutkan perundingan sebenarnya telah dilakukan, namun harus terhenti setelah Israel melakukan serangan kepada Iran pada 13 Juni lalu
Laporan yang diterbitkan oleh media semi-resmi Iran, Tasnim, pada Minggu (20/7)-mengutip dari sumber yang mengetahui hal tersebut- mengatakan bahwa Iran dan E3 sedang melakukan konsultasi terkait penetapan tanggal dan lokasi perundingan
Menurut media resmi Iran IRIB News, perundingan kemungkinan akan dilaksanakan pad Jumat (25/7), dan akan diselenggarakan di tingkat wakil menteri luar negeri
Sebagai informasi, selama beberapa bulan terakhir, E3 mengancam Iran melalui pengaktifan mekanisme balasan (snapback), sebuah mekanisme yang memungkinkan pihak-pihak lain untuk kembali memberlakukan semua sanksi internasional jika Iran gagal mematuhi Kesepakatan Nuklir Iran atau JCPOA (Joint Comprehensive Plan of Action). Teheran sendiri bereaksi keras terkait ancaman tersebut
Sebagai informasi, JCPOA merupakan perjanjian bersejarah yang ditandatangani pada tanggal 14 Juli 2015, di Wina, Austria, antara Iran dan kelompok negara P5+1, yang terdiri dari P5 (Amerika Serikat, Inggris, Prancis, China, dan Rusia) dan Jerman
Tujuan utama JCPOA adalah untuk memastikan bahwa program nuklir Iran bersifat damai dan tidak akan digunakan untuk mengembangkan senjata nuklir, sebagai imbalan atas pencabutan sanksi ekonomi yang berat terhadap Iran
sumber: Antara/Bloomberg Technoz
Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News
