Seoul, 09 Oktober 2024-VNNMedia- Data terbaru menunjukkan penurunan drastis pada jumlah kendaraan listrik (EV) impor yang terdaftar di Korea Selatan selama periode Agustus-September
Angka tersebut anjlok 40,1% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Penurunan ini mengindikasikan adanya perlambatan minat konsumen terhadap EV di tengah kekhawatiran yang masih beredar terkait keselamatan kendaraan jenis ini
Seperti dilansir dari Yonhap News, berdasarkan data Asosiasi importir & Distributor Mobil Korea, impor EV Korsel untuk periode Agustus-September anjlok menjadi 6,8 ribu, dibanding tahun sebelumnya dengan periode sama yang berada di angka 11,4 ribu
Impor EV Agustus dan September berturut-turut adalah 4,1 ribu dan 2.7 ribu, menandai pertama kalinya impor EV berada di bawah 10 ribu sejak 2021
Isu keselamatan, menurut pengamat industri tersebut, semakin meningkat apalagi setelah insiden kebakaran EV milik Mercedes-Benz pada awal Agustus lalu, yang menjadikan demand akan kendaraan listrik turun signifikan
Bahkan sejak insiden tersebut beberapa tempat parkir di Korea telah melarang EV telah menerbitkan larangan parkir bagi semua kendaraan listrik merek apapun
Sebagai informasi, pada September , Tesla menjadi brand mobil listrik paling populer di negara asal global superstar BTS tersebut dengan angka impor mencapai 1,3 ribu unit, disusul BMW 454 dan Audi 348 unit, Volkswagen 267 unit, Porsche 166 unit dan Mercedez-Benz 105 unit
Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News
