
Batu, Sabtu 08 November 2025 – VNNMedia – Menteri Ekonomi Kreatif (Ekraf) Teuku Riefky Harsya, menilai Produk Lokal Fest #7 yang digelar dalam rangka Indonesia Creative Cities Festival (ICCF) 2025 di Kota Batu, Jumat (07/11/2025), menjadi bukti nyata bahwa daerah bisa menjadi penggerak utama ekonomi kreatif nasional.
“Kami sangat bangga atas semangat kolaboratif yang mengembangkan potensi-potensi 17 subsektor ekonomi kreatif dari Kota Batu, seperti musik, kuliner, fesyen, film, dan agrokreatif,” ujar Riefky Harsya, melalui keterangan pers, dikutip Sabtu (08/11/2025).
Acara Produk Lokal Fest #7 yang digelar di Kota Batu, Jawa Timur itu mengangkat tema Egalitarian yang berarti kebersamaan, saling asah, saling asuh, dan saling jaga untuk kemajuan bangsa melalui giat-giat masyarakat kreatif.
Dalam kunjungannya ke Produk Lokal Fest #7, Menekraf Riefky menegaskan komitmen pemerintah untuk mendorong daerah sebagai penggerak ekonomi kreatif nasional.
“Presiden sudah menetapkan Jawa Timur sebagai salah satu dari 15 provinsi prioritas pengembangan ekonomi kreatif. Kota Batu tidak hanya menghasilkan para pegiat ekraf, tetapi juga bagaimana ekonomi kreatif dapat membuka lapangan pekerjaan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Menteri Ekraf.
Berdasarkan Data Badan Pusat Statistik menunjukkan, Jawa Timur masuk lima besar provinsi dengan nilai ekspor ekraf tertinggi di Indonesia, mencapai 3,4 miliar dollar AS atau setara Rp 56,1 triliun pada semester I 2025.
Selain itu, nilai investasi industri kreatif juga meningkat dari Rp 6,08 triliun menjadi Rp 6,86 triliun.
Oleh karena itu, Kementerian Ekraf terus memperkuat ekosistem ekonomi kreatif dari daerah dan membuka akses pasar hingga ke tingkat global.
“Saya bersyukur karena ICCF terus mendukung perkembangan daerah-daerah dengan potensi kreatif. Kehadiran Kementerian Ekraf menjadi momen pendampingan, bagaimana Intellectual Property dan kekayaan intelektual bisa dikoneksikan dengan kesiapan talenta kreatif yang semakin kompetitif,” ujarnya.
Sebagai informasi, acara Produk Lokal Fest #7 menampilkan 17 subsektor ekonomi kreatif, festival pangan lokal, gastronomi area, community meet up, dan launching album kompilasi kedua Batu Total Indiependent (BTI).
Wali Kota Batu Nurochman mengatakan jika pemerintah kota mendukung penguatan UMKM, inkubasi bisnis digital, festival budaya berkelanjutan, dan destinasi wisata tematik berbasis kearifan lokal.
“Produk Lokal Fest #7 mempertemukan semangat kreatif dan kolaboratif. Anak muda Kota Batu menunjukkan kreativitas bukan sekadar hiburan, tetapi energi ekonomi baru yang menghidupi masyarakat,” kata Nurochman.
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News