Dukung Nusantara Baru Indonesia Maju, Bank Jatim Kompak Lestarikan Budaya Indonesia

SURABAYA, 18 AGUSTUS 2024 – VNNMedia – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia dan HUT ke-63 PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) berlangsung meriah. Kegiatan diawali dengan upacara bendera di Halaman Kantor Pusat Bank Jatim dan dipimpin langsung oleh Direktur Utama Bank Jatim Busrul Iman.

Seluruh insan Jatimers yang terdiri dari direksi, SEVP, VP, AVP, hingga staff Bank Jatim mengikuti rangkaian upacara dengan hikmat. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, perayaan tahun ini diwarnai dengan pelaksanaan Jatimers Defile 2024.

Jatimers Defile adalah peragaan busana adat daerah yang diikuti oleh para direksi, SEVP, VP, dan staff Bank Jatim. Mereka semua ditantang untuk berjalan di atas runway dengan menampilkan keindahan serta keunikan pakaian adat dari seluruh Indonesia.

”Baju adat dari Sabang sampai Merauke yang dikenakan semua peserta ini mencerminkan kekayaan adat budaya tanah air yang berbeda-beda namun tetap satu sekaligus menyambut Nusantara Baru. Kita semua harus solid demi menyatukan semangat dan tujuan seluruh bangsa Indonesia,” kata Busrul.

Dengan adanya kegiatan hari ini, lanjut Busrul, diharapkan seluruh karyawan BJTM bisa lebih menghargai dan terus berkomitmen melestarikan adat budaya pakaian nusantara dari berbagai wilayah.

Sesuai dengan tema HUT RI ke-79 Nusantara Baru Indonesia Maju, BJTM juga ingin menunjukkan bahwa perseroan berkomitmen terus mendukung Indonesia Maju dengan kolaborasi dan kebersamaan. Bank Jatim senantiasa bekerjasama dengan seluruh pemangku kepentingan untuk terus melakukan penguatan integritas sektor jasa keuangan di tengah tantangan yang sedang dihadapi.

Semua itu dilakukan demi terwujudnya sektor jasa keuangan yang berdaya saing dan berperan optimal dalam mendorong pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan sehingga mampu mewujudkan Indonesia Maju.

”Peringatan HUT RI ini juga dirayakan oleh Bank Jatim dengan membantu sesama melalui pembagian sembako ke warga sekitar serta kunjungan ke panti asuhan dan panti jompo. Melalui program ini, kami ingin menggelorakan semangat kemanusiaan yang tercermin dalam setiap perayaan hari kemerdekaan RI,” papar Busrul.

 Selain HUT RI, 17 Agustus juga diperingati sebagai hari jadi Bank Jatim. Di HUT ke-63 ini diharapkan semua Jatimers terus memberikan yang terbaik bagi Perseroan. Menjaga performa kinerja keuangannya, serta terus mendorong BJTM untuk selalu bertransformasi.

”Di usia yang ke-63, Bank Jatim tentu memiliki harapan besar untuk terus tumbuh dan berkembang menjadi bank yang lebih baik lagi. Sebagai BPD, harapan Bank Jatim tidak hanya sebatas pada peningkatan kinerja finansial, namun juga pada kontribusi yang lebih besar terhadap pembangunan Jawa Timur,” tegasnya.

Sebagai bank pembangunan daerah yang telah berdiri sejak 1961, BJTM telah berperan aktif dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur. Dengan jaringan yang luas dan berbagai produk serta layanan perbankan yang inovatif, Bank Jatim kini telah berhasil memposisikan diri sebagai mitra strategis bagi masyarakat, UMKM, dan pemerintah daerah.

Ke depan, Bank Jatim memiliki goal atau visi untuk menjadi BPD No 1 di Indonesia. “Kami ingin menjadi BPD yang berkontribusi signifikan bagi pertumbuhan ekonomi daerah secara berkesinambungan. Serta menjadi BPD yang memiliki keunggulan kompetitif sehingga mampu bersaing di industri perbankan tanah air,” lanjutnya.

Keberhasilan Bank Jatim dalam mengejar visi menjadi BPD No. 1 di Indonesia dapat dilihat dari beberapa aspek. Antara lain aset perseroan konsisten bertumbuh.

Bank Jatim juga terus aktif mengembangkan produk dan layanan perbankan yang inovatif, terutama di bidang digital banking melalui inovasi JConnect. Semua itu dilakukan demi teruwujudnya peningkatan kualitas layanan serta memberi kemudahan kepada nasabah.

Agar dapat bersaing dengan perbankan lainnya terutama dengan perbankan digital, saat ini Bank Jatim juga terus bertransformasi. Salah satunya dengan pemisahan divisi IT dan Digital Banking agar dapat lebih fokus dalam pengembangan transformasi digital.

Kemudian terkait dengan proses permohonan kredit, Bank Jatim juga sudah menawarkan kemudahan berupa pengajuan online seperti aplikasi E-KMG dan E-Loan.

Dari sisi kolaborasi, BJTM saat ini telah memberikan support penuh kepada pemerintah daerah. Khususnya terkait dengan pengelolaan keuangan daerah terintegrasi berbasis digital yaitu melalui aplikasi EKPD, SIPD, KKI, sistem elektronik keuangan rumah sakit serta masih banyak yang lain.

Kolaborasi dan sinergi Bank Jatim dengan Pemerintah Daerah ini menjadi salah satu keunggulan kompetitif Bank Jatim dibandingkan dengan perbankan lainnya. Sehingga diharapkan tetap mampu berdaya saing dan menjadi market leader di sektornya.

Adapun sepanjang semester I tahun 2024 BJTM tercatat memperoleh pendapatan sebesar Rp4,2 Triliun dan laba bersih sebesar Rp579 Miliar.

Lini bisnis yang berkontribusi besar terhadap pencapaian kinerja Bank Jatim salah satunya adalah sektor kredit. Saat ini, penyaluran kredit Bank Jatim didominasi oleh penyaluran kredit produktif kepada UMKM yang mencapai Rp18,87 Triliun sampai dengan semester I/2024.

Busrul berharap kinerja Bank Jatim ke depannya dapat terus tumbuh dan bertransformasi menuju digital bank dengan SDM yang berdaya saing tinggi. Sehingga BJTM semakin dekat dengan visinya untuk menjadi BPD Nomor 1 di Indonesia.

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News