
Seoul, 01 Mei 2025-VNNMedia- Dalam sebuah perkembangan yang berpotensi menandai pelonggaran larangan tidak resmi terhadap industri hiburan Korea Selatan, otoritas China dilaporkan telah menyetujui penyelenggaraan konser K-pop berskala besar di negara tersebut pada musim gugur ini. Ini akan menjadi konser K-pop terbesar yang diadakan di Tiongkok dalam beberapa tahun terakhir
Asosiasi Produser Hiburan Korea mengumumkan pada Rabu kemarin bahwa acara tahunan mereka, Dream Concert, yang menampilkan sejumlah artis K-pop ternama, dijadwalkan berlangsung pada tanggal 26 September mendatang
Konser ini akan mengambil tempat di sebuah stadion berkapasitas 40 ribu kursi yang berlokasi di Hainan, provinsi paling selatan China. Menurut asosiasi tersebut, line up artis yang akan tampil masih dalam tahap finalisasi
Dream Concert, yang pertama kali digelar pada tahun 1995, merupakan acara K-pop dengan sejarah terpanjang di Korea Selatan. Selama tiga dekade terakhir, konser ini telah menampilkan berbagai bintang besar K-pop, termasuk HOT, Sechskies, TVXQ, Girls’ Generation, dan BTS
Konser mendatang di Hainan ini akan menjadi acara K-pop terbesar yang diadakan di daratanChina sejak Beijing memberlakukan larangan efektif terhadap konten budaya pop Korea Selatan sekitar tahun 2016. Larangan tersebut secara luas diyakini sebagai bentuk pembalasan atas keputusan Seoul untuk menyebarkan sistem pertahanan rudal THAAD yang dipimpin oleh Amerika Serikat. Akibatnya, aktivitas para penghibur Korea, termasuk artis K-pop, menjadi sangat terbatas di China
Namun, dalam beberapa waktu terakhir, muncul sejumlah indikasi bahwa pembatasan tersebut mulai dilonggarkan. Awal bulan ini, trio hip-hop Korea, Homies, menggelar rangkaian konser tur di negara tersebut, dan penyanyi sekaligus aktor Kim Jae-joong mengadakan acara jumpa penggemar di Chongqing. Boy band K-pop Epex juga dijadwalkan untuk tampil di Fuzhou pada bulan depan sebagai bagian dari tur Asia mereka
Meskipun acara-acara tersebut berskala relatif kecil, terwujudnya konser berskala besar seperti Dream Concert, yang melibatkan puluhan ribu penonton, dipandang sebagai indikator utama perubahan kebijakan yang lebih signifikan
“Kami telah mempersiapkan konser ini sejak lama, dengan keyakinan bahwa popularitas global budaya pop Korea dan dukungan fandom internasional akan memungkinkan kami suatu hari nanti untuk menggelar konser besar di China,” ujar Im Baek-woon, kepala asosiasi industri hiburan Korea, seperti dilansir dari Yonhap News
Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News