Danantara Indonesia dan RDIF Akan Meluncurkan Platform Investasi Senilai €2 Miliar

Saint Petersburg, 19 Juni 2025 – VNNMedia – Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara Indonesia) dan Russian Direct Investment Fund (RDIF), dana kekayaan negara (sovereign wealth fund) Rusia, akan meluncurkan Russia-Indonesia Investment Platform (RIDNIP) dengan modal hingga €2 miliar.

Platform ini untuk melaksanakan penjajakan investasi di Indonesia dan Rusia serta mempromosikan kerja sama ekonomi antara kedua negara.

Perjanjian terkait ditandatangani CEO Russian Direct Investment Fund Kirill Dmitriev dan CEO Danantara Indonesia Rosan Perkasa Roeslani di hadapan Presiden Federasi Rusia Vladimir Putin dan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto di sela-sela Forum
Ekonomi Internasional Saint-Petersburg (Saint-Petersburg International Economic Forum).

Danantara Indonesia dan RDIF akan berfokus pada investasi di perusahaan-perusahaan Indonesia dan Rusia yang menjanjikan di industri-industri strategis yang bertujuan untuk meningkatkan skala teknologi, perdagangan, dan kerja sama ekonomi antara Indonesia dan Rusia.

RIDNIP akan berfungsi sebagai platform strategis untuk transfer teknologi bilateral— sehingga memungkinkan pertukaran pengetahuan industri, penelitian terapan, dan solusisolusi canggih antara Rusia dan Indonesia.

Dengan mendorong inovasi dan pengembangan kapabilitas bersama, platform ini bertujuan untuk mempercepat peningkatan industri,
mendukung pengembangan ekosistem inovasi yang kompetitif, dan memperdalam kemandirian teknologi di sektor-sektor penting seperti infrastruktur, energi, manufaktur canggih, dan ketahanan pangan.

Rosan Perkasa Roeslani menyatakan, kemitraan dengan RDIF menandai langkah penting dalam memajukan strategi Danantara
Indonesia untuk memobilisasi modal bagi prioritas nasional jangka panjang Indonesia.

“Melalui RIDNIP, kami bertujuan untuk menyalurkan investasi lintas batas ke sektor-sektor strategis yang meningkatkan ketahanan ekonomi, mendorong transformasi industri, dan membuka
potensi pertumbuhan jangka panjang yang berkelanjutan bagi ekonomi kedua negara. Kami
melihat ini sebagai landasan untuk penciptaan nilai yang berkelanjutan yang sejalan dengan
visi kerja sama, diversifikasi, dan pengembangan bersama,” ujar Rosan.

Sementara itu, CEO Russian Direct Investment Fund (RDIF)
Kirill Dmitriev mengatakan Rusia dan Indonesia terikat oleh hubungan yang erat dan telah terjalin lama. Kesepakatan antara RDIF dan Danantara Indonesia menandai langkah penting menuju perluasan investasi bersama, yang mencerminkan potensi signifikan untuk proyek bersama di bidang energi, infrastruktur, pertanian, dan sektor strategis lainnya.

“Kesepakatan ini juga menyoroti komitmen bersama terhadap kemajuan teknologi, mendorong pertumbuhan yang didorong
oleh inovasi, dan meningkatkan daya saing kedua ekonomi di panggung global,” tutur Dmitriev.

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News