
Washington DC, Sabtu 27 Desember 2025-VNNMedia- Tindakan Israel yang terus menyerang wilayah Gaza, meski berstatus gencatan senjata, membuat frustasi pemerintah Amerika Serikat (AS). Trump khawatir tindakan agresif Israel dapat menghambat upaya perdamaian di wilayah konflik itu
Axios dalam laporannya mengatakan bahwa Trump kini mulai mempertimbangkan pentingnya pertemuan dengan PM Israel Benjamin Netanyahu setelah sempat ragu untuk melakukannya. Sebelumnya, Trump berencana mengumumkan dimulainya proses perdamaian tahap dua sebelum Natal
Pada pekan lalu, ia mengatakan jika Netanyahu kemungkinan akan menemuinya di kediamannya di Florida pada Senin (29/12), yang menurut Axios pertemuan tersebut sangat relevan jelang pembentukan Dewanm Perdamaian Gaza yang dipimpin Trump pada Januari 2026
Menurut pejabat Israel, keinginan Netanyahu bertemu Trump adalah meastikan bahwa sekutunya itu akan tetap berpihak padanya
“Bibi (panggilan Netanyahu) sedang berusaha meyakinkan satu orang saja. Pertanyaannya, ketika menyangkut Gaza, apakah Trump akan berpihak padanya atau kepada para penasehat utamanya. Siapa yang tahu Trump akan memilih yang mana?” ujar pejabat tersebut, dikutip dari Axios
Sementara itu seorang pejabat Gedung Putih mengatakan, “Kami telah beritahukan kepada Netanyahu seluruh peluang dan tantangan. Presiden Trump yakin bisa membantunya, tetapi tidak, jika kebijakan (Israel) saat ini terus dilanjutkan.”
Pada Selasa (23/12), Hamas melaporkan bahwa Israel telah melakukan lebih dari 900 kali pelanggaran gencatan senjata sejak kesepakatan damai pada Oktober 2025
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News