Tolak UU Tenaga Kerja, Jutaan Warga Portugal Turun Jalan

ilustrasi

Lisbon, Jumat 12 Desember 2025-VNNMedia- Aksi mogok besar-besaran terjadi di Portugal pada hari Kamis (11/12). Europa Press melaporkan lebih dari tiga juta warga Portugal turun ke jalan memprotes keras reformasi Undang-Undang (UU) Tenaga Kerja

Diikuti oleh beberapa serikat pekerja besar seperti General Union of Workers dan General Confederation of Portuguese Workers, menyuarakan penolakannya terhadap langkah pemerintahan PM Luis Montenegro yang mengusulkan perubahan terhadap sedikitnya 100 pasal dalam UU Tenaga Kerja

Mereka menilai jika perubahan pasal-pasal itu dapat merusak hak-hak buruh, meningkatkan ketidakpastian kerja, dan membatasi aktivitas serikat. Aksi yang diikuti oleh jutaan pekerja tersebut menurut mereka merupakan bentuk kekhawatiran mendalam terhadap arah reformasi yang diserukan oleh kabinet Luis Montenegro

Mengutip Reuters, reformasi tersebut bertujuan untuk mempermudah pemutusan hubungan kerja dengan alasan yang sah di usaha kecil dan menengah serta mencabut batasan pada alih daya (outsourcing). Langkah-langkah kontroversial lainnya termasuk pembatasan hak kerja fleksibel bagi ibu menyusui hingga dua tahun

Sementara itu, pemerintah Portugal mengatakan perubahan ini pada akhirnya akan menguntungkan seluruh warga Portugal. Perdana Menteri Luis Montenegro berjanji pada hari Rabu (10/12), bahwa pemerintahannya “tidak akan menyerah untuk menjadi reformis dan transformatif”

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News