Menparekraf Lantik Pejabat Tinggi Madya dan Badan Pelaksana Otorita di Lingkungan Kemenparekraf

Jakarta, 20 Maret 2024 – VNNMedia –  Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno kembali melantik Pejabat Tinggi Madya dan Badan Pelaksana Otorita di lingkungan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf).

“Mari kita berkomitmen terhadap sumpah jabatan hingga pelaksanaan dengan penuh rasa tanggung jawab,” kata Menparekraf Sandiaga.

Pelantikan dan Sumpah Jabatan Pimpinan Tinggi Madya dan Badan Pelaksana Otorita berlangsung di Ruang Rapat lantai 16, Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Senin (18/3/2024).

Baca juga berita : Menparekraf Dorong Pengembangan Ekosistem Ekraf Jambi Melalui Kelana Nusantar

Adapun pejabat yang dilantik yakni Staf Ahli Pengembangan Bidang Usaha Kemenparekraf/Baparekraf, Masruroh dan Direktur Keuangan, Umum, dan Komunikasi Publik Badan Pelaksana Otorita Borobudur, Yusuf Hartanto.

Menparekraf Sandiaga menyampaikan pesan khusus untuk Staf Ahli Pengembangan Bidang Usaha Kemenparekraf/Baparekraf, Masruroh (Iyung), agar terus memberikan rekomendasi dan inovasi terkait isu-isu bidang usaha pengembangan parekraf, standardisasi dan sertifikasi usaha bidang parekraf, juga kolaborasi dan keterlibatan dalam forum-forum nasional dan internasional.

“Saya senang sekali Ibu Iyung sudah bergabung. Mudah-mudahan bisa menopang banyak sekali kegiatan kita terutama seperti Santridigitalpreneur Indonesia dan kegiatan-kegiatan festival yang berkaitan dengan pariwisata halal maupun juga peningkatan Global Muslim Travel Index, yang tahun lalu kita berhasil menempatkan Indonesia di posisi pertama dunia,” ujar Sandiaga.

Sementara, untuk Direktur Keuangan, Umum, dan Komunikasi Publik Badan Pelaksana Otorita Borobudur, Yusuf Hartanto, Menparekraf Sandiaga berpesan agar Yusuf Hartanto amanah dalam menjalankan tugas-tugas khususnya di bagian keuangan, SDM, tata usaha rumah tangga, perlengkapan, adovakasi umum dan hukum, serta komunikasi publik. 

“Ini penting sekali karena Borobudur baru saja direvitalisasi dan akan menarik wisatawan yang targetnya 20 juta kunjungan wisatawan dan termasuk 2 juta wisatawan mancanegara yang kita harapkan masuk melalui Yogyakarta International Airport. Jadikan wisata Borobudur semakin go global, sustainable, tapi juga memiliki kekuatan dari heritage tourism,” kata Sandiaga.

Hadir dalam pelantikkan Sekretaris Kemenparekraf/Sekretaris Utama Baparekraf, Ni Wayan Giri Adnyani; Deputi Koordinator Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kemenko Marves, RM. Odo Manuhutu; serta sejumlah pejabat eselon I dan II di lingkungan Kemenparekraf/Baparekraf.

Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News

Leave a Reply