Tokyo, 14 Desember 2024-VNNMedia- Sebuah survei terbaru dari JBIC menunjukkan bahwa minat perusahaan Jepang untuk berinvestasi di China telah mencapai titik terendah. Padahal, sebelumnya China selalu menjadi target utama investasi bagi perusahaan-perusahaan dari Negeri Matahari Terbit, seperti dilansir dari NHK News
Survei yang melibatkan 495 perusahaan Jepang ini mengindikasikan adanya pergeseran signifikan dalam strategi investasi perusahaan Jepang. Penurunan minat ini diperkirakan disebabkan oleh beberapa faktor, seperti meningkatnya ketegangan geopolitik dan ketidakpastian ekonomi di China
Dari 495 perusahaan itu hanya 17 persen -terendah sejak survei pertama dilakukan pada 1992- yang menganggap China masih menjadi pasar utama dan cukup potensial untuk berinvestasi dalam tiga tahun ke depan. China sendiri menempati peringkat enam, sementara peringkat pertama diduduki oleh India
Kawakami Nao, Kepala Eksekutif JBIC mengatakan bahwa industri otomatif dan terkait mendominasi penurunan minat berinvestasi ke China. Hal ini disebabkan ketatnya persaingan dengan perusahaan lokal serta produksi yang berhenti tumbuh karena faktor elektrifikasi mobil dan penurunan permintaan domestik
Baca Berita Menarik Lainnya Di Google News