Surabaya, Minggu 28 Desember 2025 – VNNMedia – Rachmat Irianto, bek Tengah andalan Persebaya mengaku malu atas raihan 5 kali seri di pertandingan terakhir Bajol Ijo. Seharusnya tim bisa memaksimalkan peluang dan tidak menyia-nyiakan peluang emas yang didapatkan.
“Sebagai pemain mewakili teman-teman dengan hasil imbang 5 laga sebelumnya, saya sebagai pemain sedikit malu karena harusnya selama 5 laga sebelumnya bisa dimaksimalkan. Tapi banyak peluang yang sia-sia dan kita banyak kebobolan,” ujar Irianto, Sabtu (28/12/2025) saat sesi konferensi pers sebelum pertandingan di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).
“Jadi di laga melawan Persija mau tidak mau kemenangan adalah obat untuk semua dari laga-laga sebelumnya,” sambungnya.
Pertandingan Persebaya Surabaya vs Persijap Jepara sendiri akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (28/12/2025) sore pukul 15.30 WIB.
Anak dari legenda klub Bejo Sugiantoro itu mengatakan jika melawan Persijap nanti akan menjadi momentum kebangkitan tim kebanggaan arek Bonek tersebut.
“Ya melawan Persija itu momentum yang sangat baik, jadi saya sudah katakan bahwa saya sendiri sebagai pemain itu malu kalau hasil imbang terus menerus. Jadi Laga ini menjadi momentum untuk Persebaya,” ungkapnya.
Saat ini Persebaya bertengger di posisi 9 klasemen sementara dengan Raihan 19 poin dari 14 laga. Sedangkan tamunya Persijap bertengger di papan bawah diposisi 17 dengan 9 poin.
Meskipun lawannya saat ini berada di papan bawah, namun Irianto tak menganggap remeh lawan. Sebab jika menganggap remeh pastinya bisa menjadi bumerang bagi timnya.
“Seperti yang dikatakan Coach Uston bahwa Persijap ini ada di papan bawah tidak menuntut kemungkinan mereka berbahaya. Pasti semua pemain Persijap berbahaya dan apalagi kalau Persebaya menganggap remeh akan menjadi bumerang untuk kita sendiri,” kata Irianto.
“Sehingga seluruh pemain Persijap harus diwaspadai semua,” imbungnya.
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News
